Page 28 - E-modul Matematika (Transformasi)
        P. 28
     Jika titik P(a,b) dirotasikan dengan pusat O(0,0) sejauh 90º, –90º, 180º, –
               180º, 270º dan –270º  akan diperoleh  bayangan pada  titik P,  yaitu P’  dengan
               koordinat seperti pada tabel berikut :
                            Koordinat titik awal        Rotasi          Bayangan
                                  P(a,b)                 R (0,90º)       P’(–b,a)
                                  P(a,b)                R (0,–90º)       P’(b,–a)
                                  P(a,b)                R (0,180º)       P’(–a ,–b)
                                  P(a,b)                R (0,–180º)      P’(–a ,–b)
                                  P(a,b)                R (0,270º)       P’(b,–a)
                                  P(a,b)                R (0,–270º)      P’(–b,a)
                                                                                                     20
     	
