Page 45 - EMODUL KIMIA LINGKUNGAN ANUGRA RAHMA SHAFIRA
P. 45
MATERI PEMBELAJARAN
Biological Oxygen Demand (BOD5)
Pengertian
Kebutuhan oksigen biologis atau Biological Oxygen Demand (BOD5)
merupakan salah satu parameter yang sering diukur di perairan. Biological
Oxygen Demand (BOD5) merupakan kebutuhan oksigen biologis pada
organisme untuk memecah bahan organik secara aerobik dan digunakan untuk
menentukan kualitas suatu perairan (Santoso, 2018 ; Daroini dan Arisandi, 2020
; Royani, dkk, 2021). Kadar Biological Oxygen Demand (BOD5) yang tinggi
mengindikasikan sudah terjadi defisit oksigen karena kebutuhan
mikroorganisme dalam mengoksidasi bahan organik, dimana kadar Biological
Oxygen Demand (BOD5) di dalam perairan dipengaruhi oleh cahaya, suhu,
sinar matahari, gerakan air, kadar oksigen dan pertumbuhan biologik
(Musdalifah,dkk,2022).
Seperti yang termuat oleh Boyd(1982), nilai Biological Oxygen Demand
(BOD5) berbanding terbalik dengan nilai Dissolved Oxygen (DO). Pada air
yang bersih mempunyai nilai Dissolved Oxygen (DO) yang tinggi dan nilai
Biological Oxygen Demand (BOD5) yang rendah. Pada saat surut terlihat dari
grafik nilai Biological Oxygen Demand (BOD5) dan Dissolved Oxygen (DO)
berbanding terbalik dimana pada saat surut Dissolved Oxygen (DO) cenderung
menurun dan nilai Biological Oxygen Demand (BOD5) cenderung meningkat.
Proses penguraian senyawa organik oleh mikroorganisme dapat dilakukan
selama 5 hari dengan persentase senyawa organik yang diuraikan mencapai
kurang lebih 70%, sehingga pengukuran yang umum dilakukan adalah
pengukuran selama 5 hari (BOD5) (Barus,2001). Menurut Brower et al.(1990),
nilai konsentrasi Biological Oxygen Demand (BOD5) menunjukan suatu kualitas
perairan yang masih tergolong baik dimana apabila konsumsi O2 selama periode
5 hari sampai 5 mg/l O2, dan apabila konsumsi O2 berkisar antara 10 mg/l – 20
mg/l, maka tingkat pencemaran oleh materi organik tinggi dan untuk air limbah
nilai Biological Oxygen Demand (BOD5) umumnya lebih besar dari 100 mg/l.
44