Page 68 - MODUL 5 APRESIASI SENI DAN PEMBELAJARANNFinish
P. 68
Aktivitas yang penting dalam karya seni khususnya dalam karya seni tari
adalah:
1) Aktivitas kreatif (proses kreatif),proses yang berkenaan dengan proses
penciptaan atau pembuatan karya seni,yang dilakukan oleh seniman.
2) Aktivitas apresiatif (proses apresiatif),proses yang berkenaan dengan
penikmatan suatu karya seni dan dilakukan oleh para penikmat seni atau
apresiator.
Kegiatan seni sering disebut juga sebagai proses komunikasi antara
seniman yang menyampaikan pesan melalui karya seninya dengan penikmat
sebagai apresiatornya yang berusaha menerima pesan dari karya seniman.
2. Implementasi pembelajaran Apresiasi Tari
Konsep apresiasi yang kemudian diterapkan pada kegiatan pembelajaran
seni di sekolah merupakan suatu pembentukan perilaku anak didik dalam
menilai, menikmati, menghayati dan merasakan suatu objek atau karya seni,
sehingga dapat memahami, menerima dan menghargai bentuk seni tradisi, seni
kreasi baru dan seni modern atau kontemporer. Kegiatan apresiasi sendiri
meliputi : (a) Persepsi. Kegiatan ini diarahkan pada mengenalkan kepada anak
didik akan bentuk-bentuk karya seni di Indonesia. Misalnya mengenalkan kepada
anak didik Anda akan tari-tarian, musik, rupa dan teater yang berkembang di
Indonesia, baik tradisi, kreasi baru atau modern (kontemporer). Pada kegiatan
persepsi kita dapat mengarahkan dan meningkatkan kemampuan dengan
mengidentifikasi bentuk seni yang dikenal berdasarkan spesifikasi. (b)
Pengetahuan. Pada tahap ini pengetahuan sebagai dasar dalam mengapresiasi
baik tentang sejarah seni yang diperkenalkan maupun istilah-istilah yang biasa
digunakan di masing-masing bidang seni. Pengetahuan tentang bentuk seni
tradisi, kreasi dan modern (kontemporer) selanjutnya dapat digunakan dalam
mengidentifikasi bentuk-bentuk seni yang spesifik. (c) Pengertian. Pada tingkat
ini diharapkan dapat membantu dalam menterjemahkan tema ke dalam berbagai
62