Page 4 - BEST PRACTISE ASSEERTIVE
P. 4
Abstrak
Permasalahan bullying di sekolah merupakan permasalahan yang perlu perhatian tak terkecuali di SMA
Nusaputera, terutama dalam penanganan kepada korban bullying, untuk itu penulis mencoba mengangkat
permasalahan bullying tersebut, hasil analisis penyebab masalah yang menjadi akar masalah utama peserta
didik menjadi korban bullying yaitu karena ketidakmampuan dalam bersikap asertif. Maka untuk
menangani permasalahan tersebut konselor menerapkan latihan asertif melalui layanan konseling
kelompok terhadap beberapa peserta didik yang menjadi korban bullying. Proses latihan asertif yang
diberikan kepada 5 orang peserta didik berjalan dengan baik dan peserta mengikuti seluruh kegiatan
dengan antusias. Mereka mengikuti semua langkah-langkah kegiatan dengan sungguh-sungguh dan
melakukan latihan asertif sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh konselor. Dampak dari layanan
yang diberikan anggota kelompok merasa lebih lega karena sudah bisa berbagi terkait masalah yang
dihadapinya, konseli juga merasa lebih berani untuk bersikap tegas terhadap perilaku
bullying. Dengan demikian secara keseluruhan layanan yang diberikan cukup efektif, walaupun waktu
pelaksanaannya belum ideal karena baru dilaksanakan dua kali dan perlu tindak lanjut.
4