Page 61 - e-modul Akuntansi Keuangan 1
P. 61

e-modul Akuntansi Keuangan I – Politeknik Negeri Bali


                           Penjualan (HPP) dari stok opname yang masih ada. Dengan metode ini,

                           perusahaan akan memiliki data mengenai mutasi persediaan secara akurat
                           dan sesuai dengan persediaan fisik di gudang.


                           Perhitungan harga pokok penjualan dapat dilakukan dengan cara, yaitu:

                            Persediaan barang awal                       Rp xxx

                            Pembelian (neto)                             Rp xxx (+)
                                 Tersedia untuk dijual                   Rp xxx

                            Persediaan barang akhir                      Rp xxx (-)
                                 Harga Pokok Penjualan (HPP)             Rp xxx



                                Ada masalah yang timbul jika menggunakan metode fisik, yaitu jika
                           diinginkan menyusun laporan keuangan jangka pendek (interim) misalnya

                           bulanan, yaitu keharusan mengadakan perhitungan fisik atas persediaan
                           barang. Bila barang yang dimiliki jenisnya dan jumlahnya banyak, maka

                           perhitungan  fisik  akan  memakan  waktu  yang  cukup  lama  sehingga
                           mengakibatkan laporan keuangan akan terlambat.

                       2)  Metode Perpetual

                                Metode perpetual atau metode buku merupakan sistem pencatatan
                           persediaan  dimana  pencatatan  terhadap  barang  persediaan  dilakukan

                           setiap terjadi perubahan nilai persediaan (up to date). Dalam metode ini
                           setiap jenis persediaan dibuatkan rekening sendiri-sendiri yang merupakan

                           buku pembantu persediaan. Keunggulan dari metode ini adalah lebih muda

                           melakukan kontrol persediaan dan menentukan HPP dari produk-produk
                           yang beragam. Akun-akun yang digunakan dalam pencatatan persediaan

                           disajikan dalam beberapa kolom yang meliputi akun pembelian, penjualan,
                           dan saldo persediaan. Setiap perubahan yang terjadi akan diikuti dengan

                           pencatatan dalam akun persediaan sehingga jika terjadi perubahan jumlah

                           persediaan akan segera diketahui melalui kolom saldo.
                                Selanjutnya,  masing-masing  kolom  akan  dirinci  lagi  untuk

                           menentukan  kuantitas  dan  harga  perolehannya.  Penggunaan  metode
                           perpetual akan lebih memudahkan dalam menyusun neraca dan laporan

                           laba rugi jangka pendek karena perhitungan fisik untuk mengetahui jumlah



                                                                                                       57
   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66