Page 13 - WAWASAN SYARIAT ISLAM Kel6 (1)
P. 13
7
C. Islam
Islam adalah agama dominan sepanjang wilayah Timur Tengah atau negara –
negara Arab, juga di sebagian Afrika Utara, Afrika Barat dan Asia Selatan serta Asia
Tenggara. Hampir semua Muslim tergolong ke dalam salah satu dari empat mazhab
yatitu Mazhab Syafi’i, Mazhab Hanafi, Mazhab Hambali dan mazhab Maliki.
Konsep Islam teologikal fundamental ialah tauhid, yaitu kepercayaan tentang
keesaan Tuhan. Istilah Arab untuk Tuhan ialah Iilah; kebanyakan ilmuwan percaya
kata Allah didapat dari penyingkatan kata al- (si) dan ilah (dewa, bentuk maskulin),
bermaksud “Tuhan” (al-ilah).
Islam memiliki arti “penyerahan”, atau penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah.
Pengikut ajaran islam dikenal dengan sebutan Muslim yang berarti “seseorang yang
tunduk kepada Tuhan”, atau lebih lengkapnya adalah Muslimin bagi laki – laki dan
Muslimat bagi Perempuan. Islam mengajarkan bahwa Allah menurunkan firman-Nya
kepada manusia melalui para nabi dan rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan
sungguh – sungguh bahwa Muhammad adalah Nabi dan Rasul terakhir yang diutus ke
dunia oleh Allah.
Dalam islam tentu saja terdapat konsep syariat atau syariah yaitu hukum yang
mengatur perilaku dan tindakan umat Islam dalam berbagai aspek kehidupan termasuk
agama, moral, hukum, sosial dan ekonomi. Begitu pula dengan prinsip – prinsip
hukum islam bersifat konstan, permanen dan stabil, tidak berubah sepanjang waktu,
biarpun kemujuan peradaban manusia terus mengalami perubahan . sementara itu
unutk peristiwa hukum, teknis dan cabang – cabangnya dapat mengalami perubahan,
berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Hal inilah yang menjadi pertanyaan
kritis tentang tujuan ditetapkannya suatu hukum. Dan yang menjadi wilayah
pembahasan dan objek dari ilmu fikih dan ushul fikih.
7