Page 10 - STATUTA PERSAUDARAAN NASIONAL OFS INDONESIA
P. 10
Statuta Persaudaraan Nasional OFS Indonesia
c. Sedapat mungkin diadakan kerja sama antara kelompok-kelompok Persaudaraan
OFS dengan kelompok-kelompok dari keluarga Fransiskan lainnya yang
tingkatannya sama, menyangkut tema-tema tertentu
2. a. Pokok-pokok lainnya yang harus disajikan menyangkut Kitab Suci, Spiritual
Fransiskan, Anggaran Dasar dan Konstitusi OFS serta dokumen-dokumen Gereja.
b. Persaudaraan lokal atau setidak-tidaknya Persaudaraan Regional wajib
menyediakan dokumen-dokumen resmi gereja, khususnya bersangkutan dengan
Konsili Vatikan, bag kepentingan tahap pembinaan
3. a. Dalam masa pembinaan para calon dituntut kehadirannya pada pertemuan-
pertemuan pembinaan sekurang-kurangnya 60% secara berkesinambungan kecuali
ada alasan berat dan mendesak
b. Apabila karena sakit atau alasan berat yang mendesak seorang calon tidak dapat
hadir pada acara pembinaan selama tiga bulan berturut-turut, maka dapat
dipertimbangkan perpanjangan masa pembinaannya selama enam bulan.
4. Dalam acara ritual masuk tahap pembinaan (Novis) ditandai dengan penerimaan buku
Konstitusi dan pengenaan Salib TAU
5. Sedapat mungkin dengan bantuan para ahli Fransiskan diusahakan juga penggalian atas
pokok-pokok yang sifatnya bermuatan budaya lokal, misalnya dalam hal inkulturasi di
bidang liturgi pada upacara penerimaan.
Pasal 23
Profesi atau Janji Atas Hidup Injili
Artikel 39
1. a. Tiga bulan sebelum masa pembinaan berakhir, calon mengajukan permohonan
tertulis tentang keputusannya kepda dewan lokal untuk berprofesi
b. Pihak-pihak yang ikut serta dalam aara pemungutan suara secara rahasia hendaknya
sudah menjalankan tugasnya lima minggu sebelum upacara profesi dilaksanakan
c. Bagi yang berprofesi kekal, sementara harus diajukan ke Minister Lokal untuk
mendapat persetujuan Dewan Nasional
d. Sebulan sebelum acara profesi, Minister Lokal bersama Pendamping Rohani
memberikan jawaban tertulis kepada pemohon dan memberitahukan pada Dewan
Nasional
2. a. Yang diterima untuk berprofesi kekal dalam Persaudaraan OFS Indonesia seorang
calon harus berumur minimum genap berusia dua puluh satu tahun
b. Bagi mereka yang belum berusia 21 tahun, dapat mengucapkan profesi sementara
terlebih dahulu
c. Dalam masa profesi para anggota dituntut kehadirannya pada pertemuan-pertemuan
pembinaan sekurang-kurangnya 75% secara berkesinambungan kecuali karena
alasan yang berat dan mendesak
Artikel 40
1. a. Sebelum acara profesi, calon wajib mengadakan persiapan rohani dalam bentuk
retret atau rekoleksi sekurang-kurangnya tiga hari dalam bimbingan Pendamping
Rohani atau orang yang diminta untuk menggantikannya
9
http://ofsregiokalimantan.blogspot.co.id

