Page 8 - STATUTA PERSAUDARAAN NASIONAL OFS INDONESIA

Statuta Persaudaraan Nasional OFS Indonesia

3. Utusan Persaudaraan Lokal ditentukan dalam rapat khusus Dewan Persaudaraan Lokal
masing-masing
4. Yang mempunyai hak pilih dan dipilih adalah anggota yang telah profesi kekal
5. Pelaksanaan Kapitel dipimpin oleh Minister Nasional atau yang ditunjuk
6. Penyelenggaraan Kapitel harus dikonfirmasikan pada Dewan Nasional paling lambat 3
bulan sebelumnya
7. Pencalonan Pengurus Dewan hendaknya mempertimbangkan proses kaderisasi (usia,
SDM)

Pasal 16
Keuangan

Artikel 32
1. Sumber keuangan Regio adalah :
- 30 % dari iuaran anggota yang diterima (AD 25, KU 30,3)
- Sumber sumber yang sah menurut Konstitusi
2. Mekanisme pembayaran sesuai pasal 9 artikel 20.1
3. Bantuan luar negeri yang diperoleh hendaknya 10% diserahkan untuk kepentingan kas
Dewan Nasional
4. Proposal dan pencairan kepada pihak III, khususnya luar negeri harus diketahui Dewan
Nasional dan memperoleh rekomendasi dari Provinsial Ordo I

BAB III
PERSAUDARAAN LOKAL

Pasal 17
Definisi

Artikel 33
1. Persaudaraan Lokal adalah unit atau basis yang paling dasar bagi Ordo Fransiskan Sekular
yang anggota-anggotanya berusaha keras menjadikan suatu komunitas cinta kasih,
tersucikan, untuk melayani Kerajaan Allah
2. Persaudaraan Lokal beranggotakan:
- Orang-orang yang secara bebas terpanggil masuk Persaudaraan melalui proses tahapan
- Anggota dari Persaudaraan Lokal lain/pindah tempat tinggal (KU 55)
- Para imam diosesan yang tertarik atau simpatik

Pasal 18
Berdirinya Persaudaraan Lokal

Artikel 34
Berdirinya Persaudaraan Lokal
1. Untuk sahnya pembentukan sebuah Persaudaraan Lokal harus ada sekurang-kurangnya 5
anggota yang sudah berprofesi
2. Apabla sebuah Persaudaraan yang terbentuk belum ada anggotanya yang profesi, maka
perlu ada pendampingan dari Dewan di atasnya (Regio). Apabila Dewa Regio tidak

7
http://ofsregiokalimantan.blogspot.co.id