Page 34 - E-Modul Asam Basa
P. 34
Uji Pemahaman 2.2
1. Jika Ba(OH)2 dianggap terionisasi sempurna. Maka pH larutan 2 liter Ba(OH)2 0,2M
(log 4 = 0,6) adalah…
A. 13,8 D. 12,6
B. 13,6 E. 10,9
C. 13,4
2. Pada pengujian terhadap 100 mL larutan H2SO4 didapatkan nilai pH = 2, maka
konsentrasi larutan H2SO4 tersebut adalah…
A. 0,001 M D. 0,050 M
B. 0,005 M E. 0,100 M
C. 0,010 M
3. Untuk mendapatkan 500 mL larutan NaOH dengan pH = 12, maka massa NaOH (Mr
= 40) yang harus dilarutkan sebanyak ….
A. 4,0 gram D. 0,4 gram
B. 2,0 gram E. 0,2 gram
C. 1,0 gram
-5
4. Larutan CH3COOH 0,1M (Ka = 10 ) mempunyai pH ….
A. 1 D. 4
B. 2 E. 5
C. 3
D. RANGKUMAN
-
+
1. Kesetimbangan ion dalam air terjadi pada reaksi H2O (l) ⇌ H (aq) + OH (aq). Tetapan
ionisasi air dinyatakan sebagai Kw, yang pada suhu 25℃ adalah 10 −14 , sehingga
konsentrasi [H+]=[OH−]=10 .
−7
2. Derajat ionisasi adalah kemampuan larutan asam dan basa terionisasi. Jika nilai α = 1
maka asam basa kuat/terionisasi sempurna. Jika nilai derajat ionisasi 1> α>1 maka
asam basa lemah/terioniasasi sebagian
3. Konsep pH :
- pH menggambarkan keasaman larutan, dihitung dengan rumus pH = -log[H+]
- POH dapat dihitung dari POH = -log[OH-] dan pH + POH = 14
+
-
- Hubungan antara pH dengan [H ] dan hubungan antara POH dengan [OH ] :
semakin besar konsentrasi [H+] maka semakin kecil pH nya dan sebaliknya untuk
[OH-]
25