Page 20 - BUKU AJAR HIGH PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY (HPLC)
P. 20
Buku Ajar High Performance Liquid Chromatography (HPLC)
n mob : jumlah mol senyawa X pada fase gerak
Fase diam dan gerak jelas berhubungan erat satu sama
lain, untuk memastikan keseimbangan distribusi. Berbagai
komponen yang hadir harus memiliki koefisien distribusi
yang berbeda dan karenanya faktor kapasitas berbeda
dalam sistem kromatografi jika campuran dipisahkan.
c. Laju Migrasi
Laju migrasi adalah besaran penting dalam kromatografi
yang menentukan rancangan eksperimen. Laju migrasi
berhubungan dengan faktor kapasitas masing-masing
komponen analit di dalam sampel. Laju migrasi rata-rata
molekul analit tergantung dari laju alir fase gerak yang
diberikan sistem, perbandingan volume fase diam terhadap
fase gerak, dan harga koefisien distribusi masing-masing
komponen campuran.
Apabila bagian waktu yang dibutuhkan oleh molekul sampel
pada fase gerak dikalikan dengan kecepatan linier (µ) dari
fase gerak, maka diperoleh laju pemisahan (rate of travel)
dari molekul rata-rata, maka:
................................. (3)
Jadi, laju pemisahan ditentukan oleh :
Kecepatan fase gerak (sama untuk tiap komponen
campuran).
Perbandingan dari volume fase diam dengan fase
gerak (sama untuk tiap komponen campuran)
Koefisien distribusi (spesifik untuk tiap komponen
campuran).
Ada dua kemungkinan rancangan eksperimen yang dapat
dipilih, yaitu teknik jarak dan teknik waktu. Teknik waktu
sering dilakukan untuk sampel-sampel yang tidak mudah
terelusi. Penentuan waktu dilakukan sejak sampel
dimasukkan dalam kolom, eksperimen dideskripsikan
dengan jarak yang telah ditempuh oleh tiap senyawa di
dalam kolom. Teknik jarak yaitu waktu yang ditempuh oleh
komponen yang telah melalui jarak sepanjang kolom.
14