Page 75 - Dukungan Penuh Badan POM Untuk Penanganan COVID-19_
P. 75

Judul                   : WHO Indonesia: Uji Spesimen yang Cepat Bisa Selamatkan
                                     Nyawa

               Nama Media           : republika.co.id

               Tanggal                 : 20 Mei 2020

               Halaman/URL        : https://republika.co.id/berita/qamptv487/who-indonesia-uji-
                                     spesimen-yang-cepat-bisa-selamatkan-nyawa

               Tipe Media           : Online


                                                           Organisasi     Kesehatan      Dunia    (WHO)
                                                           menyambut  baik  penambahan  tempat
                                                           untuk uji  spesimen virus  corona  SARS-
                                                           CoV2  (Covid-19)  di  Pusat  Pengembangan
                                                           Pengujian  Obat  dan  Makanan  Nasional
                                                           (PPPOMN)         dan      laboratorium       di
                                                           empat   Balai  Besar/Balai  Pengawas  Obat
                                                           dan  Makanan.  Pengujian  spesimen  yang
                                                           dilakukan  lebih  cepat  membuat  banyak
                                                           nyawa  orang  yang  terinfeksi  virus  bisa
               diselamatkan.

               Menurut  Perwakilan WHO di  Indonesia  N  Paranietharan,  negara-negara  di  dunia
               termasuk  Indonesia  menghadapi  situasi  yang  belum  pernah  terjadi  sebelumnya,
               yaitu Covid-19. Deteksi virus ini bisa dilakukan dengan pemeriksaan menggunakan
               metode Polymerase  Chain  Reaction (PCR).  Laboratorium  yang  menguji  spesimen
               menggunakan  PCR  adalah gold  standard dan  ini  menjadi  respons  efektif  pandemi
               ini.

               "Laboratorium  ini  menguji suspect (terinfeksi  Covid-19)  dan  menilainya  lebih  awal
               dan  menyelamatkan  nyawa  mereka,"  ujar  dia  saat  konferensi  video  virtual,  Rabu
               (20/5).

               Kemudian  di  waktu  bersamaan,  Paranietharan  melanjutkan,  pemerintah  juga  bisa
               melacak  identifikasi  kontak  siapa  saja  orang  yang  terinfeksi  virus  dan
               mengarantinanya  tepat  waktu.  Jika  pengujian  spesimen  terus  dilakukan  dan
               mengimplentasikan physical  distancing serta  cuci  tangan  maka  Indonesia  dan
               negara-negara secara global bisa menang melawan virus ini.

               "Karena  itu,  saya  senang  ada  tambahan  kapasitas  laboratorium  milik  BPOM.   Ini
               menjadi  input  variabel  yang  sangat  baik  untuk  merespons  pandemi  Covid-19,"
               ujarnya.

               Artinya,  kata  Paranietharan,   BPOM  bisa  menjadi  partner  Kementerian  Kesehatan
               supaya  jadi  satu  kesatuan.   Uji  spesimen  ini  dipimpin  oleh  Badan  Penelitian  dan
               Pengembangan  Kesehatan  Kementerian  Kesehatan  dan  kemudian  direspons
               BPOM. "Memang untuk menghadapi pandemi ini membutuhkan kerja sama seluruh
               elemen pemerintah dan ini menjadi contoh yang baik," ujarnya.
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80