Page 28 - Berdayakan Potensi Daerah, Badan POM Dampingi UMKM Jawa Tengah
P. 28
Judul : Pemprov Jateng Dukung Program BPOM RI Untuk Tingkatkan Kualitas Obat
Herbal Produk UMKM
Nama Media : bratapos.com
Tanggal : 1 April 2022
Halaman/URL : https://bratapos.com/2022/04/01/pemprov-jateng-dukung-program-bpom-
ri-untuk-tingkatkan-kualitas-obat-herbal-produk-umkm/
Tipe Media : Media Online
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
mendukung berbagai program yang
diinisiasi Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) RI dalam upaya
meningkatkan kualitas dan keamanan jamu
sehingga mendapat kepercayaan
masyarakat. Diantara program itu adalah,
Orang Tua Angkat, Desa Wisata Jamu, dan
pendampingan untuk pelaku UMKM obat
herbal dan jamu gendong.
“Pemprov Jateng sangat mendukung
program orang tua angkat. Sehingga para
pelaku UMKM obat tradisional dan jamu
gendong dapat bergerak (berkembang)
semakin luas dan berdampak pada ekonomi
lokal serta mendukung ekonomi nasional. Pelaku usaha obat tradisional harus punya itikad untuk maju
dan berkembang bersama,” kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen di Hotel Tentrem
Semarang, Kamis (30/3/2022).
Dalam sambutannya pada acara “Pendampingan UMKM Obat Tradisional Dalam Rangka Mendukung
Hilirisasi Herbal Nasional Melalui Konsistensi Pemenuhan Mutu Bahan Baku”, Wagub menjelaskan, bagi
masyarakat Indonesia, jamu tidak hanya sebagai obat melainkan juga sebagai sumber penghasilan yang
bahkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi bangsa. Terlebih pada era digitalisasi seperti
sekarang, beragam produk jamu dapat dipasarkan dengan mudah hingga ke mancanegara secara
daring.
Menurutnya, Jawa Tengah sudah dikenal sebagai salah satu sentra jamu di Indonesia. Di antaranya di
Kota Semarang, Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, Tegal, dan Cilacap. Terdapat 162 perusahaan
yang bergerak di bidang obat tradisional, bahkan 88 persennya adalah UMKM. Sedangkan usaha jamu
gendong ditemukan hampir di semua daerah di Jawa Tengah. Sementara itu, dalam upaya menjaga
keamanan produk jamu dari obat kimia, Pemprov Jawa Tengah mendukung kinerja BPOM RI dalam
melakukan pengawasan dan penindakan terhadap obat tradisional yang mengandung obat kimia.