Page 315 - PENARIKAN PRODUK RANITIDIN YANG TERKONTAMINASI N-NITROSODIMETHYLAMINE (NDMA)
P. 315

Judul          : Ditarik Badan POM, ini Obat Pengganti Obat Lambung Ranitidin

               Nama Media : mediaindonesia.com

               Tanggal        : 16 Oktober 2019

               Halaman/URL: https://mediaindonesia.com/read/detail/265642-ditarik-badan-pom-
               ini-obat-pengganti-obat-lambung-ranitidin

               Tipe Media  : Online

                                                                      BADAN  Pengawas  Obat  dan
                                                                   Makanan          (Badan         POM)
                                                                   menghentikan  sementara  distribusi
                                                                   dan peredaran 67 merek obat yang
                                                                   mengandung        Ranitidin    karena
                                                                   tercemar     N-Nitrosodimethylamine
                                                                   (NDMA)  yang  bersifat  karsinogenik.
                                                                   Selama masa penarikan sementara,
                                                                   dilakukan  pengujian  laboratorium
                                                                   meneliti  cemaran  NDMA  terhadap
                                                                   Ranitidin.
               Ranitidin  berfungsi  untuk  menghambat  atau  mengurangi  produksi  asam  lambung.
               Menurut  Dekan  Fakultas  Kedokteran  UI  Prof  Ari  Fahrial  Syam,  obat  itu  banyak
               diresepkan  di  fasilitas  kesehatan  tingkat  pertama  yang  dikover  BPJS  Kesehatan.
               "Dokter  sudah  jarang  menggunakan  Ranitidin,"  kata  konsultan  penyakit  dalam
               subspesialis penyakit lambung dan pencernaan itu, pekan lalu.
               Ia meminta masyarakat tidak cemas atas penarikan obat itu. Beberapa varian obat
               lain bisa digunakan sebagai pengganti Ranitidin, seperti Omeprazole, Pantoprazole,
               dan  Lansoprazole.  Menurut  Ari,  ketiga  obat  ini  lebih  efektif  menghambat  produksi
               asam lambung daripada Ranitidin maupun obat mag sederhana seperti antasida yang
               bisa dibeli secara bebas. "Tapi bagi masyarakat yang sudah menggunakan Ranitidin
               dalam  waktu  lama,  harus  bertemu  dokter  untuk  dapatkan  obat  penggantinya,"
               imbuhnya.
               Asam lambung atau GERD, tambahnya, bisa diatasi dengan perubahan gaya hidup,
               seperti  makan  teratur,  menghindari  makanan  asam  dan  pedas,  tidak  merokok,
               mengurangi konsumsi kopi dan soda, serta mengendalikan stres.
   310   311   312   313   314   315   316   317   318   319   320