Page 8 - E-Klipping Badan POM bimtek OT SK KOS di Bali
P. 8
obat tradisional, 25 usaha menengah obat tradisional, 9 usaha kecil obat tradisional,
47 industri kosmetik, serta 60 industri pangan dan 452 industri rumah tangga pangan.
Diharapkan, para pelaku UMKM khususnya di Bali dapat memperoleh solusi yang
tepat dalam menghadapi kendala dan hambatan selama proses perizinan produknya.
Perizinan yang mudah dan cepat akan meningkatkan daya saing UMKM dalam
mengedarkan produk yang sesuai dengan regulasi pemerintah. "Akhirnya berdampak
pada kemudahan UMKM melakukan penetrasi ke pasar nasional hingga mempunyai
daya saing di kancah internasional," jelasnya.
Saat ini Indonesia berpeluang memproduksi obat herbal dengan mengandalkan
bahan baku dari sumber daya alam sendiri dengan tidak bergantung pada bahan baku
impor dari Tiongkok dan India. "Bahan baku herbal sebagian besar dari SDA di sini.
Kecuali ginseng. Bahan baku produk peningkatan imunitas itu echinacea sudah mulai
ditumbuhkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dengan herbal," katanya.
Sehingga bahan baku herbal seperti kunyit, jahe tidak hanya dijual ke luar negeri tetapi
pihaknya mendorong UMKM sebagai pelaku usaha herbal untuk membuatnya
menjadi produk jadi. "Apakah jamu dan obat herbal berstandar di atas lagi yaitu
fitofarmaka. Kemandirian obat bisa kita wujudkan dengan terus mendukung
pengembangan fitofarmaka itu yang akan kita gerakkan," ujarnya.