Page 28 - Dukungan BPOM Dalam Vaksinasi Massal Vaksin Inavac
P. 28
Bisnis, Media maupun lainnya”, ujar FX Sudirman.
Merujuk pada Surat Edaran Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan
Nomor IM.02.04/C/2413/2023 tentang Update Pemberian Vaksinasi Covid-19. Sisebutkan bahwa
berdasarkan laporan hasil uji klinis dari berbagai platform vaksin covid-19, secara umum titer antibodi
(kekebalan) individu setelah enam bulan dari imunisasi yang kedua akan menurun, sehingga perlu
diberikan penguat (booster) untuk meningkatkan titer antibodi guna proteksi jangka panjang.
Dalam surat tersebut juga disebutkan, masih cukup banyak masyarakat yang belum mendapatkan dosis
primer lengkap maupun lanjutan vaksinasi booster.
“Kami sangat bangga dapat berkontribusi dalam upaya nasional untuk mempercepat program
vaksinasi. Vaksinasi Inavac diberikan sebagai vaksin primer maupun lanjutan (booster). Kami berharap
program vaskinasi massal ini dapat membantu masyrakat dalam mengahadapi pandemi covid-19”,
ungkap FX Sudirman.
FX Sudirman mengungkapkan bahwa sebagai bentuk komitmen PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia
telah menyiapkan sebanyak 5 juta dosis vaksin Inavac, dan sudah diserap oleh Kementerian Kesehatan
sebanyak 1,225 juta dosis. Nantinya sentra vaksinasi tak hanya digelar di Gunung Sindur, namun juga
akan digelar di wilayah Jawa Timur dan Provinsi lain.
“Kami berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam meretas pandemi covid-19. Vaksin
Inavac siap untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi primer maupun booster. Saat ini, dilaksanakan
program vaksinasi massal di Gunung Sindur. Subjek berasal dari warga maupun tokoh masyarakat di
sekitar Gunung Sindur. Nantinya akan digelar juga di Jawa Timur dan Provinsi lain”, ungkap FX
Sudirman.
FX Sudirman berharap Program Vaksinasi Massal ini dapat menjadi stimultan bagi masyarakat dalam
menumbuhkan kesadaran untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Masyarakat juga dihimbau untuk
mendatangi sentra vaksinasi yang tersedia.
“Harapan kami tentunya, program vaksinasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap
menjaga kesehatan dengan cara meningkatkan kekebalan tubuh. Meskipun kondisi pandemi saat ini
kian melandai dibanding periode sebelumnya, namun virus ini tetap bermutasi”, tutur FX Sudirman.
Kepala Badan POM RI Penny K. Lukito menyampaikan, apresiasinya kepada PT Biotis
Pharmaceuticals Indonesia yang telah mengingatkan masyarakat Indonesia untuk tetap berhati-hati dan
memperluas cakupan dari vaksinasi covid-19.
“Saya sebagai pimpinan Badan POM, memberikan apresiasi bahwa PT Biotis Pharmaceuticals
Indonesia telah mengingatkan masyarakat Indonesia untuk tetap berhati-hati dan memperluas cakupan
dari vaksinasi covid- 19”, tutur Penny.
Penny menjelaskan, pihaknya berkomitmen mendorong industri untuk berkembang dengan memenuhi