Page 164 - Badan POM Tindak Tegas Sarana Produksi Tahu Berformalin di Parung
P. 164
“Berdasarkan data di dinas yang bersangkutan, produksi tahu ini hanya memiliki surat izin
perdagangan sejak 9 Maret 2019,” tegasnya.
Karena itu, ia mengaku pi-haknya bersama instansi lain akan berkoordinasi untuk mela-kukan
penyegelan terhadap dua pabrik tahu tersebut. Ren-cananya, penyegelan akan dilakukan pada Senin
(13/6).
Terpisah, Kepala BPOM RI Penny K Lukito mengatakan, tahu-tahu tersebut disebar ke sejumlah
pasar yang ada di Bogor, Tangerang, hingga Ja-karta.
“Ini temuan yang cukup besar. Penggunaan bahan berbahaya di jalur pangan,” ujarnya.
Ia mengaku pihaknya juga menyita sekitar 1.500 tahu ber-formalin siap edar dari pabrik tersebut.
Kedua pabrik itu pun ditutup dan tidak diperkenan-kan berproduksi.
Penny menegaskan pihaknya telah melakukan pengawasan intensif di tempat pengolahan pangan di
sepuluh provinsi sejak awal 2022. Ia pun meny-ayangkan masih ada pabrik bandel yang
menggunakan formalin sebagai campuran bahan pangan.
Padahal, sejak 2016 lalu, pe-merintah melarang formalin untuk masuk jalur pengolahan pangan.
Pemanfaatan formalin hanya dibolehkan untuk ke-butuhan nonpangan, seperti produksi kayu dan
pengawetan jenazah.
“Untuk itu, sanksi akan kita tegakkan lebih tegas lagi,” tandasnya.

