Page 163 - Badan POM Tindak Tegas Sarana Produksi Tahu Berformalin di Parung
P. 163

Judul              :  BPOM Usut Jaringan Tahu Formalin Bogor
               Nama Media         :  Metropolitan.id
               Tanggal            :  6/13/2022
               Halaman/URL        :  https://www.metropolitan.id/2022/06/bpom-usut-jaringan-tahu-formalin-bogor/
               Tipe Media         :  Media Online

                                                                 Balai Besar POM Jawa Barat Sukardi Darma
                                                                 men-duga masih ada jaringan lain selain yang
                                                                 berhasil digerebek di Desa Waru, Kecamatan
                                                                 Parung.

                                                                 “Diduga  tidak  hanya  dipro-duksi  di  sini
                                                                 (Parung,  red).  Men-urut  informasi,  ada
                                                                 indikasi  pabrik  tahu  berformalin  ini  ada  di
                                                                 tempat  lain,”  kata  Sukardi  Darma  kepada
                                                                 wartawan.
                                                                 Selain  itu,  ia  juga  mengaku  belum
                                                                 menemukan  pemasok  formalinnya.  Sebab,
                                                                 pelaku  membeli  dengan  sistem  lepas.  Tidak
                                                                 ada dokumen.
                                                                 “Kalau  dari  penyelidikan, pemasok  formalin
                                                                 ada  keter-kaitan  dan  unsur  membantu,  tentu
                                                                 kami  akan  mengembang­kannya,”  jelasnya.

                                                                 Sukardi  menuturkan,  salah  satu  pabrik  tahu
               berformalin mampu memproduksi 1,2 ton per hari dengan keuntungan Rp2 miliar sampai Rp3 miliar
               per  tahun.  Sedangkan  pabrik  lainnya  dapat  keuntungan  se-kitar  Rp1,5  miliar  per  tahun,  dengan
               produksi per hari se-kitar 700 kilogram.

               Ia menyebut pengungkapan kasus pabrik tahu berformalin di Parung menjadi yang terbe-sar. Sebab,
               produksi dan keun-tungannya cukup besar.
               “Kegiatan  mereka  terhitung  sejak  2019.  Dan  kasus  ini  ber­dasarkan  laporan  di  lapangan  dan
               investigasi tim, bukan ka­rena ada korban terlebih da­hulu baru ditindak,” ungkapnya.

               Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabu-paten Bogor
               Dace Supriadi mengatakan, dua pabrik tahu berformalin tidak mengantongi izin alias bodong.
               “Tidak  memiliki  izin  untuk  bangunannya.  Ini  akan  dila­porkan  ke  bupati  karena  ber­bahaya  untuk
               masyarakat,” ujar Dace.

               Selain  itu,  keduanya  juga  tidak  memiliki  izin  Pangan  Industri  Rumah  Tangga  (PIRT)  dari  Dinas
               Kesehatan (Dinkes).

               Pabrik yang terletak di Desa Waru dan Desa Warukaum, Kecamatan Parung, itu hanya memiliki Surat
               Izin  Usaha  Per-dagangan  (SIUP).  Izin  tersebut  bukanlah  izin  produksi,  hanya  digunakan  untuk
               keperluan distribusi produk.
   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167   168