Page 50 - Pengawalan Badan POM Pada Uji Klinik Vaksin COVID-19
P. 50
"Tiga aspek tadi, Khasiat, keamanan dan mutu, harus dipenuhi oleh Bio Farma, sebagai
pendaftar vaksin Covid-19 untuk nanti dinyatakan layak atau tidak oleh Badan POM
untuk diproduksi hingga distribusi", ungkap Riska.
Pada kesempatan sama, Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir menyatakan,
program vaksinasi yang ditargetkan bisa dilakukan tahun depan atas 170 juta jiwa atau
sekitar 60% dari total jumlah penduduk Indonesia harus dikawal dengan baik.
Sehingga seluruh prosesnya harus dikelola dengan baik sejak awal dari mulai uji klinis
fase 3, produksi hingga distribusi dari Bio Farma, mulai tingkat provinsi sampai dengan
tingkat puskesmas, termasuk tenaga kesehatan yang memberikan vaksin Covid-19
kepada masyarakat.
"Oleh karenanya, program vaksinasi Covid-19 ini harus dikawal sebaik mungkin dari
seluruh stakeholder, sehingga program ini dapat berjalan sesuai prosedur, dan juga
dieksekusi sehingga nanti masyarakat yakin bahwa vaksin Covid-19 yang akan diberikan
kepada masyarakat, sudah sesuai dengan peraturan dari Badan POM yang pada
akhirnya bisa menghentikan penyebaran virus Covid-19," kata Honesti.