Page 119 - Kunjungan Kepala Badan POM ke Biotis
P. 119
Judul : Izin Penggunaan Vaksin Merah Putih Diperkirakan Keluar Agustus 2022
Nama Media : warnabiru.com
Tanggal : 10 April 2022
Halaman/URL : https://warnabiru.com/izin-penggunaan-vaksin-merah-putih-diperkirakan-
keluar-agustus-2022/
Tipe Media : Media Online
Kepala Badan Pengawasan Obat Makanan
(BPOM) Penny K. Lukito memperkirakan vaksin
Merah Putih mendapatkan izin penggunaan
darurat (emergency use authorization/EUA)
dari BPOM pada Agustus 2022.
Vaksin ini dikembangkan oleh peneliti dari
Universitas Airlangga (Unair) bekerja sama
dengan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia
Hingga saat ini BPOM telah mengeluarkan 13
EUA untuk vaksin Covid-19. Di antaranya vaksin CoronaVac (Sinovac), vaksin Covid-19 Bio Farma,
Astrazeneca, Sinopharm, Moderna, Comirnaty (Pfizer and BioNTech), Sputnik-V, Janssen Covid-19
Vaccine, Convidecia, Zifivax serta Covovax.
Penny menyebutkan vaksin Merah Putih Unair-Biotis ini sudah mencapai tahap uji klinis fase II untuk
mengukur efektivitas vaksin, khasiat dan mutu.
Sejauh ini, uji klinis fase II tengah berlangsung dan berjalan lancar sehingga ditargetkan pada 28 Mei
2022 memasuki tahap ketiga.
“Vaksin Merah Putih dari Unair bekerja sama PT Biotis sudah uji klinis fase II, karena fase 1 berjalan
dengan baik, begitu pula fase kedua dan akan menuju uji klinis fase III, 28 Mei 2022 dan berharap pada
bulan Agustus sudah mendapatkan EUA,” ujar Penny dilansir dari laman Investor Daily, Jumat ((8/4) pada
konferensi pers "Pendampingan Produksi Vaksin Zifivax” di PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Bogor,
Jawa Barat. Sebelumnya, uji klinis fase II mengikutsertakan 405 subjek yang akan dibagi menjadi tiga
kelompok.
Kelompok yang akan mendapatkan vaksin dosis 3 mcg dan 5 mcg serta vaksin kontrol yang akan diberikan
dua kali suntikan dengan interval 28 hari. Sementara itu, uji klinis fase III yang dijadwalkan per 28 Mei
2022 nanti untuk penentuan jenis sasaran kelompok usia.