Page 16 - Badan POM Ungkap Peredaran Produk Ilegal di Kosambi Tangerang
P. 16

Judul          : BPOM Gerebek Sejumlah Tempat di Tangerang, Sita 172.532 Butir
                              Obat Ilegal

               Nama Media : antvklik.com

               Tanggal        : 03 Desember 2019
               Halaman/URL: https://www.antvklik.com/headline/bpom-gerebek-sita-172-532-butir

               Tipe Media  : Media Online

                                                                  antvklik.com  -  BPOM  dan  Polda
                                                                  Metro  Jaya  menggerebek  3  toko
                                                                  obat,  1  toko  kosmetik  dan  1  rumah
                                                                  tinggal  di  Kecamatan  Kosambi  dan
                                                                  Kecamatan  Teluknaga,  Tangerang,
                                                                  Banten, Selasa (3/12/2019).

                                                                  Kepala Balai Pengawasan Obat dan
                                                                  Makanan        Penny       K     Lukito
                                                                  mengungkapkan                   setelah
                                                                  menggeledah         keempat       lokasi
               berbeda tersebut, petugas menemukan sebanyak 172.532 butir obat keras ilegal di
               antaranya  seperti  tramadol,  hexymer,  obat  golongan  psikotropika,  obat  daftar  G.
               Selain itu juga ditemukan kosmetik tanpa izin edar yang diduga mengandung bahan
               kimia berbahaya.

               “Toko-toko  obat  dan  toko  kosmetik  tersebut  mendapat  omzet  hingga  belasan  juta
               rupiah  perharinya,  sementara  kerugian  atas  penyalahgunaan  obat-obatan  tersebut
               tentu  sangat  berbahaya  karena  efeknya  bisa  menyebabkan  halusinasi  dan
               mempengaruhi perilaku yang menjadi cenderung negatif,” jelasnya.

               Dalam  penggerebekan  ini  sebanyak  20  orang  terduga  pelaku  diringkus  petugas,
               terancam  dikenakan  pasal  197  dan  198  Undang-undang  Nomor  36  Tahun  2009
               tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama 15 tahun
               dan denda Rp1,5 Miliar.
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21