Page 143 - Badan POM Serahkan Sertifikat CPOB kepada PT Biotis untuk Dukung Produksi Vaksin Merah Putih
P. 143
Judul : Mengenal Vaksin Merah Putih, Booster Vaksin Covid-19 untuk
Tahun 2022
Nama Media : Kompas.com
Tanggal : 20 Agustus 2021
Halaman/URL :
https://www.kompas.com/tren/read/2021/08/20/063000165/meng
enal-vaksin-merah-putih-booster-vaksin-covid-19-untuk-tahun-
2022
Tipe Media : Online
KOMPAS.com - Vaksin Merah Putih
yang dikembangkan para peneliti
Indonesia mulai menunjukkan hasil
yang menjanjikan dalam menangkal
Covid-19, sehingga diharapkan dapat
diproduksi pada tahun 2022. Dalam
pengembangan vaksin Covid-19 Merah
Putih, pemerintah bekerja sama dengan
dengan empat universitas dan dua
lembaga. Keempat universitas itu yakni
Universitas Airlangga (Unair),
Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan Institut Teknologi
Bandung (ITB).
Sementara itu dua lembaga yakni Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman dan
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Dari sejumlah institusi tersebut,
terdapat dua pengembang yang telah masuk skala industri, yaitu Lembaga Eijkman
bersama PT Bio Farma dan Unair bersama PT Biotis Pharmaceutical Indonesia.
Saat ini, vaksin Covid-19 Merah Putih masih dalam proses uji praklinik. Berikut fakta-
fakta vaksin Covid-19 Merah Putih buatan anak bangsa untuk menghadapi pandemi
Covid-19 di Indonesia:
Dikembangkan dengan 3 metode platform yang berbeda
Sebagai salah satu anggota konsorsium pengembangan vaksin Merah Putih, Unair
telah melaksanakan riset vaksin Covid-19 dengan beberapa platform. Ada 3 metode
platform yang telah dicoba, yakni inactivated virus, viral vector dengan adenovirus,
dan platform peptide.
Ketiga platform itu memang masih berlanjut, namun vaksin Covid-19 Merah Putih
dengan platform inactivated virus alias virus yang dilemahkan telah selesai lebih awal.
Selanjutnya, vaksin Covid-19 Merah Putih ini dilanjutkan ke tahap uji praklinis dan uji
klinik.