Page 160 - Badan POM Serahkan Sertifikat CPOB kepada PT Biotis untuk Dukung Produksi Vaksin Merah Putih
P. 160
Judul : Anggota Dewan Puji Unair Terdepan Kembangkan Vaksin
Merah Putih
Nama Media : Akurat.co
Tanggal : 20 Agustus 2021
Halaman/URL :https://akurat.co/anggota-dewan-puji-unair-terdepan-
kembangkan-vaksin-merah-putih
Tipe Media : Online
AKURAT.CO, Langkah Badan
Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) menyerahkan sertifikat
Cara Pembuatan Obat yang Baik
(CPOB) untuk vaksin Merah Putih
buatan Universitas Airlangga
diapresiasi anggota dewan.
Anggota Komisi IX DPR RI, Yahya
Zaini, mengatakan penyerahan
sertifikat CPOB itu menjadikan
Unair yang terdepan dalam
pengembangan vaksin Covid-19 di
tanah air.
"Dari 6 kandidat vaksin Merah Putih yang dikembangkan, vaksin Unair menjadi yang
terdepan dan paling cepat dalam proses pengembangannya," ujar dia di komplek
Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (19/8/2021).
Menurut Yahya, pemberian sertifikat CPOB tersebut dilakukan karena sudah
memenuhi sejumlah penilaian yang ditentukan BPOM, antara lain desain fasilitas
produksi, pelaksanaan inspeksi, asistensi, konsultasi hingga perbaikan.
"Vaksin Merah Putih yang dikembangkan oleh Unair ini murni karya anak bangsa.
Karena mulai dari pengembangan bibit vaksin, proses formulasi, produksi dan
pengisiannya semua dilakukan di Indonesia," terang politisi Golkar ini.
Yahya berharap proses uji praklinik tahap II dan uji klinik vaksin Merah Putih buatan
Unair berjalan dengan lancar. Sehingga pada semester awal tahun 2022 sudah bisa
mendapatkan emergency use authorization (EUA) dari BPOM, sekaligus bisa
diproduksi secara massal untuk kebutuhan dalam negeri.
"Tentunya kita patut berbangga karena dapat membuat vaksin Covid-19 sendiri.
Sehingga dapat mengurangi ketergantungan terhadap vaksin impor sebagaimana yg
kita alami sekarang ini. Lebih dari itu, Indonesia akan masuk dalam barisan negara-
negara yang bisa membuat vaksin sendiri, seperti, Amerika, Inggris, Rusia dan
China," tegas Yahya.