Page 130 - Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik (PPUK) Perdana Untuk Vaksin Merah Putih_Neat
P. 130
Judul : BPOM Berikan Izin Vaksin Merah Putih untuk Diteliti Pada Manusia
Nama Media : akurat.co
Tanggal : 8 Februari 2022
Halaman/URL : https://akurat.co/bpom-berikan-izin-vaksin-merah-putih-untuk-
diteliti-pada-manusia
Tipe Media : Online
Saat ini sudah ada 13 vaksin Covid-
19 yang disetujui Badan
Penagwasan Obat dan Makanan
(BPOM) yang telah memperoleh
Emergency Use Authorization
(EUA) dan beberapa telah
digunakan dalam program
vaksinasi nasional. Akan tetapi,
vaksin-vaksin tersebut merupakan
vaksin impor yang dikembangkan
dari luar negeri.
Kondisi ini pun mendorong Indonesia untuk mandiri dalam melakukan penanganan
pandemi Covid-19, salah satunya melalui penelitian dan pengembangan vaksin dalam
negeri yang merupakan karya anak bangsa.
“Hari ini kami menyampaikan kabar gembira, sebuah kemajuan kita bersama bahwa
Badan POM telah memberikan Persetujuan Pelaksanaan Uji Klinik (PPUK) perdana
untuk vaksin karya anak bangsa yaitu Vaksin Merah Putih.” ujar Kepala BPOM Penny
K. Lukito, dalam Konferensi Pers di Jakarta, Senin (07/2/2022).
Vaksin Merah Putih tersebut dikembangkan oleh Peneliti Universitas Airlangga
(UNAIR) yang bekerja sama dengan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia. vaksin
merah putih menggunakan platform Inactivated virus, dikembangkan menggunakan
virus SARS-CoV-2 yang berasal dari pasien Covid-19 di Surabaya.
Seperti diketahui, PPUK merupakan persetujuan pelaksanaan kegiatan penelitian
dengan mengikutsertakan subjek manusia disertai adanya intervensi penggunaan
produk uji, untuk menemukan atau memastikan efek klinik, farmakologik dan/atau
farmakodinamik lainnya, dan/atau mengidentifikasi setiap reaksi yang tidak
diinginkan, dan/atau mempelajari absorbsi, distribusi, metabolisme, dan ekskresi.