Page 21 - Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Badan POM dengan MAFINDO
P. 21
Judul : Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Obat dan Makanan
Nama Media : infopublik.id
Tanggal : 22 Oktober 2019
Halaman/URL: http://infopublik.id/kategori/siaran-pers/381503/ajak-masyarakat-
lawan-hoaks-obat-dan-makanan
Tipe Media : Media Online
Jakarta, InfoPublik – Penyebaran
informasi di era keterbukaan
informasi publik saat ini tak dapat
terbendung lagi, terutama arus
informasi di media sosial. Di
berbagai platform media sosial
dibanjiri beragam infomasi, mulai
informasi mengenai aktivitas
pemerintah, kondisi sosial politik di
masyarakat, kejadian keseharian,
lowongan pekerjaan, sampai
promosi produk, termasuk informasi
tidak benar atau hoaks.
“Hoaks selalu membuat resah masyarakat. Menurut data Kementerian Komunikasi
dan Informatika, sepanjang Agustus 2018 – Februari 2019 hoaks terkait kesehatan
menjadi salah satu hoaks tertinggi setelah hoaks politik,” ungkap Kepala Badan POM
RI, Penny K. Lukito. Lebih lanjut Penny K. Lukito menuturkan bahwa hoaks adalah
salah satu bentuk teror informasi yang mengerikan, terutama hoaks Obat dan
Makanan. Pemahaman yang keliru dapat menjadi landasan pengambilan keputusan
yang salah bagi masyarakat dalam mengonsumsi Obat dan Makanan.
Sebagai pengawas Obat dan Makanan, Badan POM memiliki kewajiban untuk
memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam mengakses informasi yang
benar tentang Obat dan Makanan. Selama tahun 2017-2018, Badan POM telah
menerbitkan setidaknya 29 penjelasan untuk mengklarifikasi hoaks Obat dan
Makanan yang beredar di masyarakat.
Agar penanganan hoaks lebih efektif, terutama hoaks Obat dan Makanan yang kerap
kali berulang dari tahun ke tahun, Badan POM bekerja sama dengan berbagai pihak
melakukan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) kepada masyarakat tentang
bagaimana mencari informasi yang benar terkait Obat dan Makanan.
Senin (21/10) Badan POM menggandeng Masyarakat Anti Fitnah Indonesia
(MAFINDO) untuk menyebarkan pemahaman literasi informasi yang benar dan tidak
mudah percaya dengan hoaks melalui penandatanganan Kesepakatan Bersama.
“Kerja sama ini merupakan upaya kami untuk menyanggah hoaks Obat dan Makanan.
Bersama kita berkomitmen membantu bangsa ini dengan mengedukasi masyarakat