Page 116 - Keterangan Pers Kepala Badan POM dan Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 di Istana Kepresidenan Jakarta
P. 116

Judul                 : Indonesia Miliki Dua Opsi Pengembangan Vaksin Covid-19

               Nama Media            : tagar.id

               Tanggal               : 2 September 2020

               Halaman/URL          : https://www.tagar.id/bpom-ada-dua-opsi-pengembangan-
                                      vaksin-covid19

               Tipe Media            : Online



                                                          Kepala     Badan     Pengawas      Obat     dan
                                                          Makanan       (BPOM),     Penny     K    Lukito
                                                          mengatakan Indonesia saat ini memiliki dua
                                                          opsi  dalam  pengembangan  vaksin virus
                                                          corona Covid-19.

                                                          Penny  menuturkan  opsi  pertama  yaitu
                                                          mengembangkan vaksin 'Merah Putih' yang
                                                          dikembangkan           Kementerian Riset dan
               Teknologi,  Badan  Riset  dan  Inovasi  Nasional  serta  Lembaga  Biologi  Molekuler
               Eijkman.
               Dan juga beberapa komunikasi dengan negara lain yang sudah memulai komunikasi
               untuk tahap-tahap pengembangan vaksin selanjutnya.

               Penny  menjelaskan  pihaknya  telah  membuat  roadmap  tahapan  pengembangan
               vaksin yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan data praklinik, klinik dan mutu
               dari  vaksin  yang  akan  dibuat.  "Dengan  demikian,  tahapan  pengembangan  vaksin
               sesuai dengan waktu yang sudah kita rencanakan dengan percepatan tentunya, dan
               segera  memenuhi  kebutuhan  untuk  program  nasional,"  katanya  dalam  konferensi
               pers  di  Kantor  Presiden,  Kompleks  Istana  Kepresidenan,  Jakarta,  Selasa  1
               September 2020.

               Opsi kedua dijelaskan Penny, yaitu mengembangkan kerja sama internasional. Kerja
               sama  yang  pertama  yang  sudah  dalam  pendampingan  BPOM  yakni  PT  Sinovac
               dengan PT Biofarma. Kemudian kerja sama kedua Sinopharm dengan Kimia Farma
               bersama  Grup  42  dari  Uni  Emirat  Arab  dan  kerja  sama  ketiga  ialah  Genexine
               dengan PT Kalbe Farma.

               "Dan  juga  beberapa  komunikasi  dengan  negara  lain  yang  sudah  memulai
               komunikasi untuk tahap-tahap pengembangan selanjutnya" ucap dia.

               Penny  menguraikan,  pada  perkembangan  uji  klinis  vaksin  Covid-19  kerja  sama
               Sinovac  dengan  Biofarma,  sudah  dimulai  pada  11  Agustus  2020  oleh  tim  peneliti
               dari kedokteran Universitas Padjajaran dan subjek uji klinis sebanyak 1.620 orang.
               "Saat  ini  sudah  ada  1.800  sukarelawan  yang  telah  mendaftar,  dan  hingga  akhir
               Agustus 2020 terdapat sekitar 500 orang dan sudah mendapat tahap penyuntikan,"
               ujar Penny.
   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121