Page 52 - Dukungan Badan POM dalam Penyediaan Obat dan Vaksin
P. 52

Badan Pengawas Obat dan Makanan juga mengawasi uji coba terhadap vaksin Covid-
               19.  Dari  hasil  pengawasan  tersebut  BPOM  menyebut  uji  coba  vaksin  Covid-19  yang
               dilakukan  di  Fakultas  Kedokteran  Universitas  Padjadjaran  berjalan  lancar  dan  tidak
               menunjukkan ada efek samping serius.

               "Sejauh ini dari hasil inspeksi kami tidak ada laporan kejadian efek samping yang serius
               akibat pemberian vaksin uji tersebut," kata Direktur Registrasi Obat BPOM Lucia Rizka
               Andalusia, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara pada Kamis, 15 Oktober 2020.

               Ia  mengatakan  uji  klinik  vaksin  tersebut  sudah  memasuki  tahap  rekrutmen  subyek
               penelitian. Sebanyak 1.620 orang telah direkrut untuk mengikuti fase uji vaksin tersebut.

               Lucia  mengatakan  BPOM  juga  melakukan  evaluasi  pelaporan  farmakovigilans  terkait
               efek samping obat.

               Selain  itu,  lanjut  dia,  BPOM  juga  mengawasi  realisasi  importasi  impor,  produksi  dan
               distribusi obat secara berkala.

               Menurut Lucia, BPOM sangat berhati-hati dalam melakukan percepatan perizinan vaksin
               Covid-19.  Tiga  calon  vaksin  COVID-19  yaitu  Cansino,  G42/Sinopharm  dan  Sinovac
               sudah mendapatkan Otorisasi Penggunaan Darurat (EUA) dari Tiongkok.
               Lucia  menjelaskan,  BPOM  telah  melakukan  pengawasan  secara  berkesinambungan
               terhadap penyaluran dan peredaran produk produk vaksin yang telah mendapatkan EUA
               tersebut.

               "Terhadap  produk  yang  telah  mendapatkan  EUA,  BPOM  berkeseinambungan
               melakukan  pengawasan  terhadap  penyaluran  dan  peredaran  sejak  masuk  dari  luar
               negeri  untuk  obat  atau  vaksin  yang  diimpor  serta  proses  produksi  di  industri  farmasi
               untuk obat dan vaksin yang diproduksi di Indonesia serta distribusi oleh pedagang besar
               farmasi dan pendistribusian di sarana pelayanan kefarmasian," katanya.

               Sehingga,  menurutnya, masyarakat tidak  perlu  khawatir  lagi  terkait  keamanan  vaksin
               beserta efek sampingnya, karena BPOM sudah memastikan dan mengawasinya secara
               langsung dan berkala.
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57