Page 136 - Pengawalan Badan POM dalam Penyediaan Vaksin COVID-19
P. 136
Judul : Pemerintah Libatkan MUI Pastikan Kehalalan Vaksin Covid-19
Nama Media : solotrust.com
Tanggal : 18 Oktober 2020
Halaman/URL : https://www.solotrust.com/read/32444/Pemerintah-Libatkan-MUI-
Pastikan-Kehalalan-Vaksin-Covid-19
Tipe Media : Online
Pemerintah terus melakukan langkah-
langkah persiapan untuk pelaksanaan
penyuntikan vaksin Covid-19 kepada
masyarakat. Selain vaksin Merah Putih
dikembangkan periset di Indonesia,
pengadaan vaksin juga dilakukan melalui
kerja sama dengan negara lain.
Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin,
menjelaskan pemerintah telah melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) sejak awal
pandemi. Fatwa MUI banyak menjadi acuan, mulai dari ibadah salat Jumat, salat
Idulfitri, salat Iduladha, pembayaran zakat yang dapat dipergunakan untuk
penanggulangan pandemi, tata cara beribadah bagi tenaga medis yang
menggunakan baju hazmat, serta pemulasaran jenazah.
“Untuk vaksin, saya sudah minta (MUI) dilibatkan dari mulai perencanaan,
pengadaan vaksin, kemudian pertimbangan kehalalan vaksin, audit di pabrik vaksin,
termasuk kunjungan ke fasilitas vaksin di RRT (Republik Rakyat Tiongkok).
Kemudian juga terus menyosialisasikan ke masyarakat dalam rangka vaksinasi,”
ungkapnya, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id, Sabtu
(17/10/2020).
Wapres menekankan vaksin yang akan diberikan ke masyarakat harus mengantongi
sertifikat halal dari lembaga yang memiliki otoritas dalam hal ini MUI.
“Tetapi kalau tidak halal, namun tidak ada solusi selain vaksin tersebut, maka dalam
situasi darurat bisa digunakan dengan penetapan yang dikeluarkan Majelis Ulama
Indonesia,” imbuhnya.
Perusahaan pembuat vaksin Sinopharm dari Uni Emirat Arab serta Sinovac dan
CanSino dari RRT telah menyampaikan komitmennya untuk memasok vaksin ke
Indonesia. Dilansir dari laman maritim.go.id, tim inspeksi terdiri atas unsur Badan
Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Kementerian Kesehatan, MUI, dan Bio
Farma, Rabu (14/10/2020), bertolak ke Tiongkok untuk melihat kualitas fasilitas
produksi dan kehalalan vaksin Sinovac dan CanSino. Sementara data untuk vaksin
G42/Sinopharm produksi Uni Emirat Arab akan diambil dari data uji klinis di negara
itu.