Page 15 - Virtual Training “Indonesian FDA’s Support for the Establishment of an Independent Palestinian Food and Drug Authority”_Neat
P. 15

Judul                 : Palestina Bentuk Otoritas Obat dan Makanan dengan
                                       Dukungan Indonesia

               Nama Media            : minanews.net
               Tanggal               : 24 November 2020

               Halaman/URL           : https://minanews.net/palestina-bentuk-otoritas-obat-dan-
                                     makanan-dengan-dukungan-indonesia/

               Tipe Media            : Online



                                                            Menteri  Kesehatan  Palestina,  Mai  Alkaila
                                                            mengatakan, negaranya sedang berupaya
                                                            membentuk        sebuah     otoritas    untuk
                                                            mengatur produksi dan distribusi makanan
                                                            dan obat-obatan. Hal itu dilakukan dengan
                                                            dukungan dari Indonesia.

                                                            Hal  tersebut  sampaikan  Alkaila  saat
                                                            menghadiri  lokakarya  virtual  peningkatan
               kapasitas  bagi  staf  Kementerian  Kesehatan  di  bidang  pengawasan  obat  dan
               makanan yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik
               Indonesia (BPOM RI) pada Senin (23/11). Demikian dikutip dari Wafa.

               Kegiatan  dengan  tema  “Indonesian  FDA’s  Support  for  the  Establishment  of  an
               Independent Palestinian Food and Drug Authority” itu akan berlangsung selama tiga
               hari (23-25 November 2020) dan dibuka Kepala BPOM serta dihadiri oleh 20 peserta
               pelatihan dari Kementerian Kesehatan Palestina.
               Alkaila mengatakan, lokakarya tersebut sebagai langkah awal pembentukan otoritas
               pangan dan obat-obatan Palestina dengan dukungan Indonesia, yang menurutnya
               penting dalam membangun institusi negara.

               Sementara  itu,  Kepala  BPOM  RI,  Penny  K.  Lukito  menegaskan  komitmen  dalam
               membantu peningkatan kapasitas fungsi regulator Palestina melalui program Kerja
               Sama Selatan-Selatan (KSS).

               Menurutnya, dampak pandemi COVID-19 dirasakan seluruh lapisan masyarakat di
               berbagai belahan dunia, tak terkecuali rakyat Palestina.

               Terlebih  lagi,  rakyat  Palestina  memiliki  keterbatasan  akses  obat,  vaksin,  dan
               makanan yang sangat dibutuhkan.

               “Situasi pandemi COVID-19 saat inilah yang melatarbelakangi dukungan teguh kami
               dalam  memberikan  bantuan  teknis  kepada  Otoritas  Regulator  Palestina  untuk
               meningkatkan sistem pengawasan Obat dan Makanan di Palestina,” ujar Penny K.
               Lukito dalam sambutannya di acara itu.

               “Dukungan  ini  sekaligus  merupakan  upaya  kami  dalam  mengimplementasikan
               Rencana Aksi hasil pertemuan Otoritas Regulatori Obat Negara Anggota OKI pada
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20