Page 27 - E-Modul Pengelolaan Bisnis Kontruksi dan Properti
P. 27
PENGELOLAAN BISNIS KONTRUKSI DAN PROPERTI
b) Mengidentifikasikan hubungan yang harus didahulukan di antara kegiatan.
c) Menunjukkan perkiraan biaya dan waktu yang realistis untuk tiap kegiatan.
d) Membantu pengguna tenaga kerja, uang dan sumber daya lainnya dengan cara hal-
hal kritis pada proyek.
4. Metode penjadwalan proyek kontruksi
a. Metode Barchart
Barchat adalah sekumpulan aktivitas yang ditempatkan dalam kolom vertikal,
sementara waktu ditempatkan dalam baris horizontal. Waktu mulai dan selesai setiap
kegiatan berserta durasinya ditunjukan dengan menempatkan balok horizontal di bagian
sebelah kanan dari setiap aktivitas. Perkiraan waktu mulai dan selesai dapat ditentukan
dari skala waktu horizontal pada bagian ata bagan. Panjang dari balok menunjukkan
durasi dari aktivitas dan biasanya aktivitas tersebut disusun berdasarkan kronologi
pekerjaannya.
Langkah-langkah membuat barchaart :
1) Barchart tersusun pada koordinat X dan Y.
2) Pada sumbu tegak lurus X, dicatat pekerjaan atau elemen atau paket kerja dari hasil
penguraian lingkup suatu proyek, dan digambar sebagai balok.
3) Sedangkan pada sumbu horizontal Y, tertulis satuan waktu, misalnya hari, minggu
atau bulan.
4) Pada waktu membuat barchart telah diperhatikan urutan kegiatan, meskipun belum
terlihat hubungan ketergantungan antara satu dengan yang lain.
5) Daftar item kegiatan, yang berisi seluruh jenis kegiatan pekerjaan yang ada dalam
rencana pelaksanaan pembangunan.
6) Urutan kegiatan, dari daftar kegiatan tersebut diatas, disusun urutan pelaksanaaan
pekerjaan berdasarkan prioritas item kegiatan yang akan dilaksanakan kemudian,
dan tidak mengesampingkan kemungkinan pelaksanaan pekerjaan secara
bersamaan.
7) Setelah itu didapatkan barchart yang sesuai dengan urutan serta item pekerjaan
proyek kita.
20