Page 123 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 123
JONATHAN BLACK
Osiris tidak bisa mati, dan Seth tahu ia tidak bisa membunuhnya.
Namun, ia percaya bisa menyingkirkan Osiris selamanya.
Peti itu hanyut di Sungai Nil selama beberapa siang dan malam,
akhirnya terdampar di pantai yang sekarang kita sebut Suriah.
Sepokok pohon tamarisk muda yang tumbuh di sana menyelubungi
peti itu dengan cabang-cabangnya dan akhirnya tumbuh di se-
kelilingnya, membungkusnya dengan penuh cinta, dan melindungi
dengan dahannya. Lambat laun pohon itu menjadi terkenal karena
keindahannya. Kemudian, raja Suriah menebang dan menjadikannya
sebuah pilar yang berdiri di tengah-tengah istana.
Sementara itu, Isis, berpisah dari Osiris dan digulingkan dari
takhtanya, memotong rambutnya, menghitamkan wajahnya dengan
sisa jelaga dan berjalan di muka bumi, mencari suami tercintanya
sambil berurai air mata. Tidak lama setelah itu ia bekerja menjadi
pelayan di istana seorang raja asing. (Pembaca sudah menghargai
bagaimana kisah yang berasal dari sebuah drama suci di kuil-kuil
Mesir, telah datang kepada kita dalam bentuk yang agak kacau
seperti pantomim $JOEFSFMMB.)
Akan tetapi, Isis tidak pernah menyerah untuk menemukan
suaminya, dan suatu hari kekuatan magis membawanya bertemu
dengan Osiris secara waskita di dalam sebuah peti di dalam pohon
tepat di tengah-tengah istana tempatnya bekerja, istana raja Suriah.
Isis mengungkap jati dirinya sebagai seorang ratu dan memohon
kepada Raja untuk memotong pilar itu dan mengizinkannya mem-
bawa peti itu pergi.
Ia pergi dengan menumpang kapal dan mendarat di Pulau
Chemmis di delta Sungai Nil. Di sana Isis berniat untuk menggunakan
kekuatan magisnya untuk menghidupkan kembali sang suami.
Akan tetapi, Seth mempunyai kekuatan magis juga. Ia dan sekutu
jahatnya memburunya di bawah cahaya bulan. Di dalam sebuah
visinya Seth tiba-tiba melihat Isis sedang membuai Osiris. Ketika
Isis tidur, Seth menyerang pasangan yang saling mencinta itu.
Karena ingin memastikan kali ini berhasil, ia menyerang Osiris
dengan kejam, memotong-motong tubuhnya menjadi empat belas
bagian yang kemudian disembunyikannya di tempat rahasia di
sudut-sudut berbeda di negeri itu.
112
pustaka-indo.blogspot.com