Page 157 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 157

JONATHAN BLACK
           menawari Jason ramuan darah merah, terbuat dari sari bunga
           kuning kemerahan, untuk menenangkan naga yang menjaga Fleece
           (Bulu Domba). Medea menggunakan mantera dan tangkai semak
           jintan untuk ditaburkan pada kelopak mata naga. Ia membagi obat
           mujarab dan tahu rahasia-rahasia pawang ular.
              Ketika alam materi terus menjadi lebih padat, dan makhluk-
           makhluk alam rohani semakin terdesak keluar, bahkan roh dari
           tingkat yang terendah, roh alam, peri, peri rimba, peri air, dan
           jembalang, menjadi sulit dipahami. Mereka tampak menghilang
           masuk ke dalam arus, pepohonan, dan bebatuan, terbang begitu
           melihat fajar menyingsing. Namun, mereka tampak masih cukup
           dekat, dan roh alam inilah—ketika itu dan sekarang—yang mudah
           digunakan oleh ahli-ahli sihir.
              Beberapa orang ahli sihir mencoba membengkokkan dewa besar
           untuk menuruti kemauan mereka, dan menarik mereka turun dari
           bulan. Mitos tentang manusia serigala, Lycaon yang menyebabkan
           banjir Deucalion, dari banjir Poseidon dari daratan hracian—
           menyebabkan Athena memindahkan kotanya ke Kota Athena yang
           sekarang—dan badai mengerikan yang mengejar Medea ke mana
           pun ia pergi, merupakan penggambaran dari bencana lingkungan
           disebabkan praktik ilmu hitam.
              Pada akhir zaman ini manusia menjadi sakit, begitu pula alamnya.


           ORPHEUS MUNGKIN SAJA DIANGGAP GAGAL karena tidak  meme-
           nuhi standar pahlawan kuno, tetapi pengaruhnya terhadap sejarah
           lebih besar dan lebih lama daripada Hercules, heseus, dan Jason.
           Musik yang berasal dari Orpheus bisa menjadi salep penyembuh
           sakit dan roh manusia yang bingung pada milenia itu.
              Ketika orang-orang menjadi terkucil tidak hanya dari dewa-
           dewa, tetapi juga dari orang lain, ketika mereka menderita karena
           lingkungan yang keras dan buruk, dan ketika khayalan mereka
           dinodai oleh daya magis yang tiada henti dan bengis, semua ini
           kini bisa diatasi oleh keindahan pada imajinasi, tidak hanya melalui
           musik, tetapi juga literatur, lukisan, dan pahatan. Citra-citra ke-
           indahan yang mengilhami, kebenaran dan cinta bisa berpengaruh
           terhadap manusia pada tingkat rendah dari pikiran sadar. Mereka


           146

                                                         pustaka-indo.blogspot.com
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162