Page 5 - Pencegahan dan Penanggulangan Anemia pada Rematri dan WUS
P. 5
Pedom
Pedoman ini menjadi panduan bagi pemangku kebijakan dan pelaksana
Pedoman ini menjadi panduan bagi pemangku kebijakan dan pelaksanana
i
n menjadi panduan bagi pemangku kebijakan dan pelaksana
an
pena
ng
n
dan
g
an
Sejak tahun 1996, pengembangan pencegahan dan penanggulangan
ul
ang
e
m
ban
t
ah
un 1996
, peng
g
eg
aha
e
j
an
ak
penc
S
S Sejak tahun 1996, pengembangan pencegahan dan penanggulangan ejak tahun 1996, pengembangan pencegahan dan penanggulangan Pedoman ini i m en j ad i p and uan b ag i pem ang k u k ebi j a k an dan p el ak sa
og
pada
program pada fasilitas pelayanan kesehatan, SMP/ SMA/ sekolahah
am
r
pr
f
aslitas pelayanan kesehatan, SMP/ SMA/ sekolahpelayanan kesehatan, SMP/ SMA/ sekolah
program pada fasilitas
t
ak
n di
l
i
a
r
andi
m
an
uk
ca
se
a
ane m iia pada rematri dan calon pengantin dilakukan secara mandiri dipada rematri dan calon pengantin dilakukan secara mandiri di i program pada fasi i l i t a s p el ay ana n k es eha t an, SMP / SMA / s ek ol
anemia
at
pada
r
em
al
on peng
an
c
r
i
dan
r
d
i
anemia pada rematri dan calon pengantin dilakukan secara mandiri di
anem
em
se
rrapa daerah untuk meningkatkan status kesehatan dan gizi pradaerah untuk meningkatkan status kesehatan dan gizi pra
sederajat lainnya dan pesantren, Kantor Urusan Agama (KUA)/ tempat
bebe
a
K
nt
(
t
/
UA)
dan
l
at
a
a
nny
i
r
de
beberapa da er ah unt uk m eni ng k at k an st at us k es eha t an dan g i z i pr a sederajat lainnya dan pesantren, Kantor Urusan Agama (KUA)/ tempatpat
aat lainnya dan pesantren, Kantor Urusan Agama (KUA)/ tempat
pes
apa
j
e
n, K
sa
n A
sederaj
U
or
ant
u
r
am
a
beberapa daerah untuk meningkatkan status kesehatan dan gizi pra
g
bebe
r
per
t
si
i
bag
i
bu, ag
ak
d
ai
apa
or
t
iibu hamil tidak anemia anemia
se
ar
uk
bu h
am
i
l
n
n u
ang
ham
l
hamil sebagai
se
hamil sebagai persiapan untuk seorang ibu, agar ibu hamil tidak anemia
ham iil sebagai persiapan untuk seorang ibu, agarpersiapan untuk seorang ibu, agar ibu hamil tidak ane m i a ibadah lainnya, tempat kerja, LSM dan institusi terkait di Tingkatat
a,
t
t
i
er
j
ns
a,
LS
ny
Ting
M
n
i ibadah lainnya, tempat kerja, LSM dan institusi terkait di Tingkatibadah lainnya, tempat kerja, LSM dan institusi terkait di Tingkat
di
dan
ai
k
k
h l
bada
t
er
em
t
pat
u
ai
t
k
i
si
ang
i
y
an ba
hat
.
y
se
dan melahi
dan melahirkan bayi yang sehat.
dan melahirkan bayi yang sehat.
dan m el ahi rrkan bayi yang sehat. Kabupaten dan Kota. Pedoman ini terdiri dari 2 bagian. Bagian I memuatt
k
i
n i
2 ba
g
n d
K Kabupaten dan Kota. Pedoman ini terdiri dari 2 bagian. Bagian IKabupaten dan Kota. Pedoman ini terdiri dari 2 bagian. Bagian I memuat
a
e
r
i
ua
g
i
a
do
e
o
t
a
a
m
m
e
bupa
ni
di
. P
. B
a
e
a
t
r
t
Imemuat
a
a
i
n
n K
d
r
n
m
an
i
s
gg
k
m
i
pe
t
n
n ak
g
nce
aha
a
er
pen
t
ade
k
dan
j
a
ai
t
ul
i
ane
m
en
ang
an
ang
t tentang kajian akademis terkait pencegahan dan penanggulangan anemiatentang kajian akademis terkait pencegahan dan penanggulangan anemia
tentang kajian akademis terkait pencegahan dan penanggulangan anemiaa
Pe
D
r
i
r
Dalam rangka Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi yang
er
y
N
ai
on
am
Pe
an
al
k
G
i
as
D Dalam rangka Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi yang alam rangka Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi yang
a
z
i
G
ang
an
pat
an
al
r
ang
ak
k
b
ce
a
m
m
enpencegahan
em
g
pada rematri dan WUS. Bagian II memuat tentang manajemen pencegahann
n
a
pada rematri dan WUS. Bagian II memuat tentang manajemen pencegahan
e
pa
nt
t
an
e
j
t
ari dan WUS. Bagian II
m
m
da
e
ua
r
Pe
un 2013,
t
pad
ter tertuang pada Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013, upaya ertuang pada Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013, upaya pada remat t r i da n W U S . B a gi a n I Imemuat tentang manajemen pe nc e ga ha
Pre
om
s
an
ur
den
t
i
a
Tah
t
N
uang
a
r
42
or
tertuang pada Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013, upaya
upay
a
ang
ul
i
ang
dan
a pa
dan penanggulangan anemia pada rematri dan WUS.
r
pen
an a
da
g
WUS
dan
at
nema pada rematri dan WUS.
i
dan penanggulangan anemi
r
em
t
es
a
100
pada
am
g
0 H
K
eh
i
t
i
r
i
z
r
k
n dan
as
di
i
kesehatan dan gizi diprioritaskan pada 1000 Hari Pertama Kehidupan
a
pr
k kesehatan dan gizi diprioritaskan pada 1000 Hari Pertama Kehidupanesehatan dan gizi diprioritaskan pada 1000 Hari Pertama Kehidupan dan penanggulangan anemia pada rematri dan WUS..
i
dupa
Pe
o
k
eha
an
t
i
n
ar
(
at
H
kan
e
t
m
ng
bang
r
r
t
k
e
k
(HPK) untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak.
((HPK) untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak.HPK) untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak. .
uk
)
k
m
PK
eni
p
un
um
an ana
pe
buhan dan
ca
pai
peng
k
h dan penghargaan yang tinggi kami sampaikanpenghargaan yang tinggi kami sampaikan
k
U Ucapan Ucapan
a kasih dan kasih dan
as
i
har
m
n y
pan terima terima
t
aa
i
a
k
ang
i
er
sa
ngg
m
g
i
t
m
i
k
iintervensi spesifik
U Upaya Percepatan Perbaikan Gizi dilakukan melaluipaya Percepatan Perbaikan Gizi dilakukan melalui i intervensi spesifik Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kami sampaikanan
i
el
i
z
b
Upaya Percepatan Perbaikan Gizi dilakukan melalui intervensi spesifik
al
sp
G
an
nt
i
Per
epa
uk
pay
l
er
ak
ai
Per
v
an
ens
f
a
an
c
di
k
i
u
es
m
t
U
i
y
hak
ukan dan s
t
epa
i
ah m
k
el
ber
ar
ua pi
an se
em
k kepada semua pihak yang telah memberikan kepada semua pihak yang telah memberikan
as
da se
r
ang t
m
an masukan dan saran sertamasukan dan saran serta
m
am
dengan
dengan program
dan
r
og
dan sensitif yang antara lain terintegrasi dengan program
i
i
dan sensitif yang antara lain terintegrasi
f
r
i
r
eg
nt
t
ang
a
a
ant
ar
y
e
dan se sensitif yang antara llain terintegrasi dengan pr program kepada semua pihak yang telah memberikan masukan dan saran sertaa
i
n t
i
as
ns
t
peny
i
an
i
uk
usuna
i
t
f
ohon k
i
u pedom
t terlibat aktif dalam penyusunan buku pedoman ini. Kami mohon kritikterlibat aktif dalam penyusunan buku pedoman ini. Kami mohon kritik
m
bat
er
ak
n
i
K
r
al
i
l
i
am
.
am
n b
d
om
penanggulangan anemia kepada kelompok sasaran rematri dan WUS.
penanggulangan anem
em
iia kepada kelompok sasaran rematri dan WUS.
.
nem
da k
epa
ng
a k
el
penanggulangan anemia kepada kelompok sasaran rematri dan WUS. terlibat aktif dalam penyusunan buku pedoman ini. Kami mohon kritikk
sa
i
sa
da
r
ang
an r
r
at
pena
ul
an a
n WUS
g
pok
dari i peng g una b uk u i ni u nt uk per bai k an s el an j u t ny
dar pengguna buku ini untuk perbaikan selanjutnya.dari pengguna buku ini untuk perbaikan selanjutnya.
dari pengguna buku ini untuk perbaikan selanjutnya.a.
enda
Sesua
ttahun 2011, upaya penanggulangan anemia2011, upaya penanggulangan anemia
Sesuai rekomendasi WHO tahun 2011, upaya penanggulangan anemia
Sesua ii rekomendasi WHOtahun 2 011, upay a pe nan gg ul ang an ane m i a
Sesuai rekomendasi WHO
ek
r
un
om
WHO
ah
si
at
an
i
r
n
d
em
WUS
da
r
pada
pad
pada rematri dan WUS difokuskan pada kegiatan promosi dan
usk
ok
om
an
p
pada rematri dan
eg
at
i
k
a
an
pada rrematri dan WUS difokuskan pada kegiatan promosi dan WUS difokuskan pada kegiatan promosi dan
f
osi
di
a
m
pencegahan, yai
y
si
pencegahan, yaitu peningkatan konsumsi makanan kaya zat besi,
penc eg aha n, y ai ttu peningkatan konsumsi makanan kaya zat besi, konsumsi makanan kaya zat besi,
ng
n k
i
bes
ak
ana
pencegahan, yaitu peningkatan
k
at
onsum
,
i
an
k
z
u pen
at
a
g
A
Jakarta, Agustus 2016
ara,
a
, Agustus 2016
t
Jakart
k
Ja
us 2
ust
suplementasi
supl em ent a si TTD, serta peningkatan fortifikasi bahan pangan denganTTD, serta peningkatan fortifikasi bahan pangan dengan Jakarta, Agustus 2016016
r
pang
TT
se
an f
n
k
t
ng
an deng
suplementasi TTD, serta peningkatan fortifikasi bahan pangan dengan
suplementasi
at
k
as
,
i
i
f
t
b
aha
o
D
i
r
a p
an
eni
Ma
ha
ar
ur
J
end
sy
al
e
t
D Direktur Jenderal Kesehatan MasyarakatDirektur Jenderal Kesehatan Masyarakat
r
i
t
K
n
ak
a
ek
er
se
. O
sa
a
d
at
r
f
of
i
at
i
s
as
r
r
o
es
da
swa
p
t
i
an
z zat besi dan asam folat. Organisasi profesi dan sektor swasta Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakatat
k
g
am
ani
n se
ol
zzat besi dan asam folat. Organisasi profesi dan sektor swastaat besi dan asam folat. Organisasi profesi dan sektor swasta
bes
st
i
di
r
ber
h
ung
t
k
an
enduk
k
kompre
ont
a
si
diharapkan dapat berkontribusi mendukung kegiatan komprehensif
n
r
i
at
dapa
g
ha
m
e
i
di diharapkan dapat berkontribusi mendukung kegiatan komprehensifharapkan dapat berkontribusi mendukung kegiatan komprehensif f
ens
apk
bu
enur
ntuk
i
t
un
u
m
f
m
ro
P Promotif dan Preventif untuk menurunkan prevalensi anemia pada romotif dan Preventif untuk menurunkan prevalensi anemia pada
an
P
a pad
i
m
Promotif dan Preventif untuk menurunkan prevalensi anemia pada
ensi
l
ane
Preven
i
preva
o
kan
t
a
d
f
rematri dan WUS.
i
re
r
a
WU
re rematri dan WUS. matri dan WUS.
dan
t
S.
m
dr. Anung Sugihantono, M.Keses
nu
ono,
M.K
dr. A
dr. Anung Sugihantono, M.Kes
t
ng S
dr. Anung Sugihantono, M.Kes
ugihan
el
pa
ak
ac
ni
am
ai
ba
s
Pedom
an
duan
Pedoman iini disusun sebagai acuan dalam melaksanakan keterpaduanni disusun sebagai acuan dalam melaksanakan keterpaduan
l
m
n
se
an
ak
da
Pedoman i
di
usun
et
Pedoman ini disusun sebagai acuan dalam melaksanakan keterpaduan
er
k
sa
g
uan
diantara program kesehatan dan gizi, serta dapat memberikan wawasan
di an t ar a pr og r a m k es eha t a n dan g i z i , se r t a dap at m em ber i k an w awa sa n
di diantara program kesehatan dan gizi, serta dapat memberikan wawasan antara program kesehatan dan gizi, serta dapat memberikan wawasan
l
ang
a
r
og
eg
m
pr
or
ent
l
da
i
k
ek
t
as
bagi pemegang program lintas sektor dalam mengimplementasikan
bag
i
g
en
am
em
pl
m
m
as
s
pem
i
bagi pemegang program lintas sektor
nt
bag ii pemegang program lintas sektor dalam mengimplementasikan dalam mengimplementasikan
an
pang
k
er
g
kegiatan seperti ketahanan pangan keluarga, Keluarga Berencana dan
u
t
ar
k
k kegiatan seperti ketahanan pangan keluarga, Keluarga Berencana danegiatan seperti ketahanan pangan keluarga, Keluarga Berencana dan
el
an se
i
aha
el
nan
i
an
a d
an k
per
a B
g
eg
at
a, K
r
an
ua
et
enc
pem
aa
pemberdayaan perempuan, pola as uh i b u dan ana k , peny edi aa n a i r
n per
day
em
a asuh ibu dan anak, penyediaan airasuh ibu dan anak, penyediaan air
pol
pemberdayaan perempuan, pola asuh ibu dan anak, penyediaan air
puan,
ber
pemberdayaan perempuan, pola
as
em
llingkungan.
ber
i
ni
p
ber bersih, pemukiman dan sanitasisih, pemukiman dan sanitasi i lingkungan.
t
i
uk
an da
an.
i
m
bersih, pemukiman dan sanitasi lingkungan.
ung
ng
s
n sa
h,
k
iii
iiii ii iiiiii iii