Page 22 - Masa-il-Diniyyah-Buku-Keempat_Dr.-H.-Kholilurrohman-MA
P. 22
mempercayai adanya Allah namun mereka menyekutukan-
Nya dengan makhluk-Nya. Mereka meyakini bahwa Allah
beranak, Isa adalah anak Allah dan berbagai sifat-sifat
makhluk yang mereka kenakan kepada Allah. Mereka juga
beribadah kepada selain Allah dan mendustakan Nabi
Muhammad sebagai Nabi Allah dan tidak mau beriman
kepadanya serta mengikuti syari'atnya. Mengabaikan
prinsip tauhid, tanzih telah menjerumuskan mereka (ahli
kitab) ini kepada kekufuran.
Sedangkan firman Allah:
ميِلاو للهاب نمآ نم ينئباصلاو ىراصنلاو اوداه نُذلاو اينماء نُذلا نإ ﴿
مه ٗو موِلع فيخ ٗو مبهر دنع مهرجأ مولف الحاص لمعو رخّا
) 62 :ةرقبلا ةريس( ﴾ نينزيح
Bukan berarti bahwa orang-orang yahudi setelah
mendustakan Isa atau kufur dengan sebab lain, orang-orang
nasrani setelah menyelewengkan agama yang dibawa Isa
atau kufur dengan sebab lain dan para penyembah bintang,
barangsiapa di antara beriman kepada Allah dan hari akhir
dan beramal saleh; berperilaku baik dengan bersedekah
atau menyantuni fakir miskin maka mereka akan masuk
surga. Melainkan yang dimaksud adalah bahwa ummat
Muhammad yang beriman, orang yahudi yang masih
muslim, orang-orang nasrani yang muslim, orang-orang
muslim pengikut syari'at nabi Nuh, barang siapa di antara
mereka yang istiqamah, taat kepada Allah dengan
sempurna maka mereka adalah penduduk surga yang tidak
akan takut dan bersedih. Karena telah disebutkan bahwa
18