Page 53 - Ayo-Kita-Tahlil-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-Nurul-Hikmah-Press-128-Hal
P. 53
42 | Ayo Kita Tahlil !!
Qur‟an dengan diakhiri doa i-shal dan membaca al-
Qur‟an di atas kuburan mayit)”.
33
Adapun berkumpul untuk mendoakan mayit dan
membaca al-Qur‟an untuknya pada hari ke tiga, ke tujuh, ke
seratus, ke seribu dan seterusnya hukumnya adalah sebagai
berikut :
1. Berkumpul di hari ke tiga tujuannya adalah berta‟ziyah.
2. Berkumpul setelah hari ke tiga tujuannya adalah
berta'ziyah bagi yang belum. Bagi yang sudah berta'ziyah,
berkumpul saja pada hari-hari tersebut bukanlah hal yang
mutlak sunnah, tetapi tujuan berkumpul tersebut adalah
untuk membaca al-Qur‟an dan itu diperbolehkan dan
semuanya mengajak kepada kebaikan. Allah berfirman:
ِ
َّ
ْ
) 77 :جلِا( فوحلفػت مُ كلعَ ل رػيْ لْا اوُ لعػفاو
َ
ُْ
ْ َ ََْ
ُ
َ َ
“Lakukanlah hal yang baik agar kalian beruntung”
(QS. al-Hajj: 77).
Menghidangkan Makanan Untuk Orang Yang Datang
Ta'ziyah Atau Menghadiri Undangan Membaca al-
Qur’an
Menghidangkan makanan yang dilakukan oleh keluarga
mayit untuk orang yang datang ta‟ziyah atau menghadiri
undangan membaca al-Qur‟an adalah boleh karena itu
termasuk Ikram adl-Dlayf (menghormat tamu). Dan dalam
Islam, menghormati tamu adalah sesuatu yang dianjurkan.
33 Lihat risalah an-Naf'u al 'Amim Fi Intifa' al Mawta Bi al-Qur‟an al
'Azhim, hal.18-46