Page 23 - The disappearance of a hiker fix_Neat

DAY FOUR: THE MYSTERY

HARI 4: MISTERI

Setting: On a dark trail, night begins to envelop the forest in deep darkness. A tense atmosphere

surrounds the group searching for Rebeca, while Rebeca is alone, trapped in the darkness and fear.

Setting: Di jalur pendakian yang gelap, malam mulai menutupi hutan dengan kegelapan pekat.

Suasana tegang menyelimuti kelompok yang sedang mencari Rebeca, sementara Rebeca

sendirian, terjebak dalam kegelapan dan ketakutan.

Rebeca : (shivering, hugging herself) "This is my fault... Why did I go alone? But... that

voice... who are they?"

Rebeca : (menggigil, memeluk tubuhnya) "Ini salahku... Kenapa aku pergi sendiri? Tapi...

suara itu... siapa mereka?"

[She feels the cold wind touching her skin, trembling.]

[Dia merasakan angin dingin yang menyentuh kulitnya, menggigi.]

Mysterious Voice: (whispering softly but clearly) "Rebeca... over here... join us..."

Suara Misrerius: (berbisik pelan namun jelas) “ Rebeca… di sini… bergabunglah dengan kami…”

Bara : (looking around anxiously) "We need to find her before it gets completely dark.

This forest is too quiet."

Bara : (memandang sekeliling dengan cemas) “ Kita harus menemukannya sebelum
benar-benar gelap. Hutan ini terlalu sunyi.”

Amanda : (panicked) "I don’t like this, Bara. It feels... like something is watching us."

Amanda : (terdengar panik) "Aku tidak suka ini, Bara. Rasanya... seperti ada sesuatu yang

mengawasi kita."

17