Page 4 - Ahmadi,dkk, 2019 ( Jurnal nasional 3).en.id
P. 4
Jurnal Pendidikan Fisika Yoga Ahmadi/Unnes 8 (1) (2019)
Berdasarkan data hasil analisis jawaban kelas eksperimen juga mengalami kenaikan.
peserta didik menunjukkan bahwa Hasil yang diperoleh membuktikan bahwa
peningkatan hasil belajar peserta didik setelah penggunaan bahan ajar IPA berbasis
menggunakan bahan ajar etnosains yaitu etnosains dapat meningkatkan hasil belajar
dengan rata-rata N-gain sebesar 0,45 yang kognitif peserta didik.
termasuk ke dalam kategori “sedang”. Hasil Hasil uji N-Gain hasil tes awal dan tes akhir
tersebut menunjukkan bahwa aspek evaluasi dari masing-masing peserta didik dapat
peserta didik termasuk dalam kriteria cukup diklasifikasikan menjadi 3 kategori yaitu:
baik. Hasil belajar pre test dan post test dapat kategori tinggi, sedang, dan rendah. Tingkat
dilihat pada Tabel 4.1. pencapaian N-gain dengan kriteria tinggi yang
tabel 1. Hasil Uji Kelayakan Bahan Ajar didapatkan oleh 5 peserta didik dengan hasil
No Data Hasil Belajar Kognitif presentasenya 15,15 %. Sedangkan N-gain
Pretest Posting dengan kriteria sedang didapatkan dari lebih
1 Rata-rata 57,71 76,97 banyak penawaran dari peserta didik yaitu 20
2 Nilai Tertinggi 80 100 peserta didik dengan presentase 60,60 %.
3 Nilai Terendah 13,33 53,33 Kemudian tingkat persaingan N-gain dengan
Berdasarkan Tabel 4.1 di atas diketahui kriteria terendah didapatkan oleh 8 peserta
bahwa rata-rata nilai hasil belajar tes akhir lebih didik dengan presentase 24,24 %. Hasil Uji N-
tinggi dari nilai rata-rata tes awal. Selain itu nilai Gaintes awal dan tes akhir peserta didik dapat
terendah dan nilai tertinggi peserta didik pada dilihat pada Tabel 4.
Tabel 2. Hasil Uji N-Gain Tes awal dan Posttest
Tidak Kriteria Pencapaian N-Gain 1 Jumlah Siswa Persentase (%)
Tinggi 5 15,15
2 Sedang 20 60,60
3 Rendah 8 24,24
Rata-rata 33,33
Hasil belajar tidak akan lepas dari pengaruh penggunaan bahan ajar yang
kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan mengandung muatan etnosains yang
oleh pendidik dan peserta didik. Faktor-faktor didalamnya terdapat sains asli masyarakat
yang mempengaruhi hasil belajar yang (kearifan lokal dan budaya masyarakat di sekitar
dicapai peserta didik dipengaruhi oleh dua SMP 30 Semarang) yaitu kebiasaan masyarakat
faktor utama, yaitu faktor yang berasal dari kelurahan krobokan dalam menanggulangi
dalam diri peserta didik, maupun yang berasal masalah sampah, serta cerita rakyat di daerah
dari luar diri peserta didik atau lingkungan Banjir Kanal Barat tentang “asal-usul lemah
(sudjana, 2005). Dari dalam diri peserta didik gempal” sehingga mudah diterima oleh peserta
meliputi kemampuan yang tersimpan, didik. Learning yang memadukan materi sekolah
motivasi belajar, minat, perhatian, sikap dan dengan budaya masyarakat memberi peluang
kebiasaan belajar. Sedangkan Faktor yang kepada peserta didik untuk mengeksplor
berasal dari luar diri siswa yaitu faktor yang kemampuannya sendiri dan dapat
berasal dari lingkungan dan masyarakat. meningkatkan hasil belajar (Kania, 2013).
Peningkatan hasil belajar kognitif peserta Dari hasil tes awal dan tes akhir kemudian
didik menunjukkan bahwa ada peningkatan juga dilakukan analisis uji normalitas data.
pengetahuan dan pemahaman peserta didik Berdasarkan hasil uji normalitas di dapat bahwa
sebelum dilakukan proses pembelajaran ² hitung < ² tabel baik itu dari hasiltes awal
menggunakan bahan ajar berbasis etnosains. maupun tes akhir. Hasil tersebut menunjukkan
Peningkatan hasil belajar tersebut merupakan bahwa data yang diperoleh darites awal maupun
56

