Page 18 - Salinan dari Sampul Modul Ajar SKI Lembar Kerja Krem dan Coklat Ilustrasi _20250508_121406_0000.pdf
P. 18

20. Abul Abbas Ahmad ar-Radhi (934 - 940 M)
                         Ar-Radhi Billah adalah khalifah ke-20 dari Dinasti Abbasiyah, yang memerintah
                     dari tahun 934 hingga 940 Masehi. Nama lengkapnya adalah Abu al-Abbas Ahmad
                     (Muhammad) bin al-Muqtadir. Ia dikenal sebagai khalifah yang terbuka, dermawan,
                     memiliki  ilmu  luas,  dan  seorang  penyair.  Ar-Radhi  juga  dikenal  sebagai  khalifah
                     pertama yang berbaur dengan rakyat dan menyampaikan khutbah Jumat.
                 21. Abu Ishak Ibrahim al-Muttaqi (940 - 944 M)
                            Al-Muttaqi  merupakan  salah  satu  khalifah  Dinasti  Abbasiyah  yang  memimpin
                    dari  tahun  940  hingga  944  Masehi.  Nama  lengkapnya  Abu  Ishaq  Ibrahim  bin  al-

                    Muqtadir  bin  al-Mu'tadhid.  Ia  naik  takhta  menggantikan  saudaranya,  ar-Radhi,
                    setelah wafat. Dikenal sebagai pribadi yang religius dan rajin beribadah, namun ia
                    tidak  memiliki  kemampuan  kepemimpinan  yang  kuat  dalam  mengelola
                    pemerintahan.
                 22. Abul Qasim Abdullah al-Mustakfi (944 - 946 M)
                        Al-Mustakfi adalah khalifah Dinasti Abbasiyah ke-22 yang berkuasa dari tahun
                    944 hingga 946 M. Nama lengkapnya adalah Abu al-Qasim Abdullah bin al-Muktafi
                    bin  al-Mu'tadhid.  Ia  naik  takhta  setelah  khalifah  sebelumnya,  Al-Mu'tataqi,

                    dilengserkan oleh jenderal Turki bernama Tuzun. Al-Mustakfi kemudian digulingkan
                    dan dipenjara oleh Bani Buwaihi, dan akhirnya meninggal dunia dalam penjara.
                 23. Abul Qasim al-Mufadhdhal al-Muthi (946 - 974 M)
                             Al-Muthi'  Lillah,  bernama  asli  al-Fadhl  bin  al-Muqtadir,  menjabat  sebagai
                     khalifah Dinasti Abbasiyah dari tahun 946 hingga 974 Masehi. Ia diangkat sebagai
                     khalifah  setelah  Al-Mustakfi  dilengserkan  oleh  penguasa  Buwaihi.  Dalam  masa
                     pemerintahannya,  Al-Muthi'  tidak  memiliki  kekuasaan  nyata  dan  lebih  berperan
                     sebagai  simbol  di  bawah  bayang-bayang  dominasi  Buwaihi,  terutama  di  bawah

                     kendali Mu'izz al-Dawla dan putranya, Izz al-Dawla.
                 24. Abul Fadhil Abdul Karim at-Tha'i (974 - 992 M)
                         Abu Bakar Abdul Karim bin al-Fadl, yang dikenal dengan gelar al-Ta’i’ li-llah atau

                     ath-Tha’i’ Lillah, merupakan khalifah ke-24 dari Dinasti Abbasiyah. Ia memerintah
                     dari  tahun  974  hingga  991  Masehi,  menggantikan  ayahnya,  al-Muthi’,  yang
                     mengundurkan diri karena menderita kelumpuhan
                 25. Abul Abbas Ahmad al-Qadir (991 - 1031 M)
                         Al-Qadir Billah merupakan khalifah ke-25 Dinasti Abbasiyah yang memerintah

                     dari tahun 991 hingga 1031 Masehi. Ia memiliki nama asli Abu'l-Abbas Ahmad bin
                     Ishaq  dan  naik  takhta  setelah  pengunduran  diri  khalifah  Ath-Tha'i.  Dalam  masa
                     kekuasaannya,  Al-Qadir  dikenal  karena  komitmennya  terhadap  ajaran  Sunni  dan
                     usahanya dalam menegakkan ortodoksi Sunni di lingkungan pemerintahan.
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23