Page 338 - BUKU 1. PPR MEDIK TK. 1
P. 338
abnormal atau mencegah pertumbuhan jaringan baru. Oleh karena itu, terapi
dengan radiasi secara umum diterapkan hanya pada penyakit yang berkaitan
dengan gangguan fungsi metabolisme sel berlebih atau pada kondisi dimana
organ atau jaringan memperlihatkan bahaya fisiologi melalui aktivitas yang
berlebih.
Terapi dilakukan menggunakan berbagai radionuklida sumber tebuka yang
dapat diberikan secara oral, injeksi, atau ditempelkan pada lokasi kelainan,
dan lebih banyak digunakan pada kasus kanker. Jenis kasus dan
radionuklida/radiofarmaka yang digunakan ditunjukkan pada Tabel IV.1.
Tabel IV.1. Jenis kasus dan radionuklida/radiofarmaka dalam terapi
Kasus Radiofarmaka
Kanker 198 Au
Kanker tiroid 131 I-Iodium
Polycythemia 32 P-Fosfat
Metastasis tulang 89 Sr-klorida
153 Sm-EDTMP
(ethylenediamine-tetramethylenephosponic-acid)
Peradangan sendi 90 Y-koloid
169 Er-koloid
B. Justifikasi dan Optimisasi Paparan Medik
1. Justifikasi Paparan Medik
Justifikasi didasarkan pada pertimbangan bahwa manfaat yang diperoleh
jauh lebih besar daripada risiko bahaya radiasi yang ditimbulkan. Dalam hal
penggunaan Kedokteran Nuklir Diagnostik in Vivo dan/atau penelitian Medik
Klinik dan penggunaan Kedokteran Nuklir Terapi, justifikasi diberikan oleh
Dokter Spesialis Kedokteran Nuklir.
68 | PR Terhadap Paparan Kerja Medik Tk 1, DPK – BRIN, 2023

