Page 337 - BUKU 1. PPR MEDIK TK. 1
P. 337
h. Penilaian fungsi paru dapat dengan cara perfusi dan ventilasi yang
biasanya digunakan untuk menentukan adanya sumbatan baik
diakibatkan oleh emboli maupun infeksi lainnya,
i. Kasus kaganasan payudara dikenal pemeriksaan
skintimammografi untuk menentukan kemungkinan adanya
kanker,
j. Gangguan hati seperti hepatitis, cirhosisi maupun kanker hati
dapat digunakan teknik pemeriksaan sken hati dan limpa,
k. Sumbatan pada saluran kandung empedu akibat batu atau atresis
dengan keluhan menggunakan teknik sidik saluran/ kantung
empedu,
l. Pemeriksaan fungsi ginjal yang dapat menilai baik secara
kuantitatif maupun secara kualitatif untuk menetukan fungsi
aliran, filtrasi/ saringan dan tubulus atau pengeluaran (Gambar
IV.7.)
Gambar IV.7.Renogram
2. Terapi Kedokteran Nuklir
Terapi kedokteran nuklir juga disebut terapi radiofarmaka, menggunakan
radiofarmaka atau senyawa bertanda yang dimasukkan ke dalam tubuh pasien
melalui intravena atau oral, dan hanya diserap oleh jaringan target. Pada
terapi, radioisotop digunakan sebagai sumber radiasi, tidak sebagai perunut.
Dalam terapi, prinsip dasar dari penggunaannya adalah bahwa radiasi dalam
kuantitas yang cukup bila mengenai jaringan akan mampu merusak sel
PR Terhadap Paparan Kerja Medik Tk 1, DPK – BRIN, 2023 | 67