Page 23 - E-Modul PAI Berbasis Lingkungan
P. 23
di dalam musyawarah akan mempermudah mencapai sebuah mufakat yang ingin
dituju.
F. Penanaman Sikap Toleransi
Toleransi, dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara, mengacu pada
sikap menghargai perbedaan antar individu atau kelompok, baik dalam hal agama,
budaya, suku, dan pandangan hidup. Mengingat Indonesia yang dikenal dengan
keberagamannya, penanaman sikap toleransi sangat penting untuk menjaga
keharmonisan dan mencegah potensi konflik sosial.
1. Pentingnya Penanaman Sikap Toleransi
a. Menghindari konflik sosial antar kelompok dalam keberagaman yang tinggi pada
aspek keagamaan, suku, dan budaya.
b. Menjaga Kerukunan Beragama: Indonesia sebagai negara dengan berbagai
agama harus mengedepankan toleransi untuk mewujudkan kerukunan antar
umat beragama.
c. Pilar Demokrasi: Toleransi adalah bagian integral dari kehidupan demokratis
yang menghormati kebebasan individu dalam berkeyakinan dan berpendapat.
2. Upaya Penanaman Sikap Toleransi
Penanaman toleransi dilakukan melalui berbagai saluran, seperti pendidikan
formal, kebijakan publik, dan gerakan sosial.
a. Pendidikan formal di sekolah dengan cara memupuk nilai-nilai toleransi melalui
kurikulum, terutama pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn),
yang menekankan pentingnya kerukunan hidup bermasyarakat.
b. Upaya pemerintah Indonesia melalui berbagai kebijakan dan program, seperti
Undang-Undang Perlindungan Anak, menegaskan pentingnya sikap saling
menghormati antar individu, serta merumuskan kebijakan toleransi dalam
kehidupan beragama.
3. Strategi Penanaman Sikap Toleransi
Beberapa strategi utama yang diterapkan dalam menanamkan sikap
toleransi antara lain:
a. Dialog antaragama dan antarbudaya dengan enyelenggarakan diskusi yang
melibatkan tokoh agama dan budaya untuk saling berbagi pandangan.
19 | P a g e