Page 8 - E-Modul Pelabuhan Udara (Aktualisasi-Dinda Sekar Selni Prawardani, S.T.,M.T)

Tabel 1.2 : Kode-kode Acuan Bandar Udara ( FAA )

Kode 1 Kode 2
No Panjang Runway Nomor kode Lebar Sayap
Kode
A S < 91 knot I < 15 m
B 91 knot < S < 121 knot II 15 m < B < 24 m
C 121 knot < S < 141 knot III 24 m < B < 36 m
D 141 knot < S < 166 knot IV 36 m < B < 52 m
E S > 166 knot V 52 m < B < 65 m
VI 65 m < B < 80 m

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Klasifikasi Bandar Udara:
• Volume penumpang dan kargo: Semakin besar volume, semakin tinggi klasifikasinya.

• Jumlah dan jenis pesawat yang dilayani: Bandar udara yang melayani pesawat
berbadan lebar dan frekuensi penerbangan yang tinggi umumnya memiliki klasifikasi yang
lebih tinggi.

• Fasilitas pendukung: Ketersediaan fasilitas seperti terminal penumpang, hanggar, menara
pengawas, dan fasilitas kargo juga menjadi pertimbangan.

• Peran dalam jaringan penerbangan: Bandar udara yang menjadi hub utama dalam
jaringan penerbangan akan memiliki klasifikasi yang lebih tinggi dibandingkan bandar udara
pengumpan.

1.3. Sistem Pelabuhan Udara

Pelabuhan udara sebagai pusat kegiatan penerbangan memiliki berbagai macam prasarana yang
mendukung operasional penerbangan. Prasarana ini dirancang secara khusus untuk menjamin
keselamatan, keamanan, dan efisiensi penerbangan. Terdapat dua bagian penting dari prasarana
bandar udara yaitu air side dan Land Side yang akan dijabarkan sebagai berikut.

a. Unsur-Unsur Utama Air Side

1. Runway
Runway adalah landasan pacu yang digunakan
pesawat untuk lepas landas dan mendarat.
Karakteristik runway sangat berpengaruh
terhadap jenis pesawat yang dapat beroperasi.

Halaman 4