Page 69 - E-MODUL IKATAN KIMIA-KELAS 10._Neat
P. 69
IKATAN KIMIA
3. Pengaruh Gaya Antar Molekul terhadap Sifat Fisika
Gaya antarmolekul yang dihasilkan memengaruhi sifat fisis senyawa,
diantaranya titik didih dan titik leleh, wujud zat, kekentalan, kelarutan, dan
bentuk permukaan cair.
a. Pengaruh Ikatan Hidrogen Terhadap Titik Didih
Titik didih suatu zat dipengaruhi oleh:
Mr, jika Mr besar maka titik didih besar dan jika Mr kecik maka titik
didih kecil.
Ikatan antarmolekul, jika ikatan kuat maka titik didih besar dan jika
ikatan lemah maka titik didih kecil.
Perhatikan data Mr dan perbedaan keelektronegatifan senyawa golongan
halogen (VIIA) berikut.
Tabel 7. Perbedaan Keelektronegatifan Senyawa Halogen
Senyawa Mr Perbedaan Titik Didih
Keelektronegatifan (°C)
HF 20 2,0 +19
HCl 36,5 0,8 -85
HBr 81 0,7 -66
HI 128 0,4 -35
Jadi urutan titik didihnya: HF > HI > HBr > HCl. Titik cair dan titik
didih senyawa-senyawa yang mempunyai persamaan dalam bentuk dan
polaritas, naik menurut kenaikan massa molekul.
b. Pengaruh Gaya London Terhadap Titik Didih Dan Titik Leleh
Seperti halnya ikatan hidrogen, kekuatan gaya London berbanding
lurus dengan titik didih dan titik leleh. Semakin besar gaya London suatu
senyawa, titik didih dan titik lelehnya akan semakin tinggi
a. Pengaruh Gaya Antarmolekul terhadap Wujud Gas Nitrogen
Pada suhu rendah, gas nitrogen berwujud cair. Sebaliknya pada suhu
tinggi, gas nitrogen berwujud gas. Fenomena ini tidak terlepas dari ikatan
kimia yang dimiliki gas nitrogen. Gas nitrogen tersusun dari molekul-
58