Page 13 - IKA_MODUL REPRODUKSI MANUSIA DAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF
P. 13

3.  Hormon pada laki-laki

                                     Di  bawah  kontrol  hipotalamus,  sebuah  hormon  dikeluarkan  untuk
                           merangsang  hipofisis  anterior  yaitu  hormon  gonadotropin.  Hormon  ini

                           merangsang hipofisis anterior untuk menghasilkan hormon LH  (Luitenizing
                           Hormon)  dan  hormon  FSH  (Follicle  Stimulating  Hormon).  Hormon  LH

                           menstimulasi  sel-sel  Leydig  untuk  menyekresikan  hormon  testosteron,  yang

                           berfungsi saat spermatogenesis, pematangan sperma, mencegah pengeroposan
                           tulang dan pertumbuhan kelamin sekunder pada pria. Sementara itu, hormon

                           FSH  berperan  merangsang  sel-sel  sertoli  dalam  tubulus  seminiferus  untuk

                           mengubah sel-sel spermatid menjadi sperma saat terjadi spermatogenesis.


                        4.  Kelenjar-kelenjar aksesoris
                            1.  Vesikula Seeminalis

                               Merupakan tempat untuk menampung sperma sehinggadisebut dengan
                               kantung  semen,  berjumlah  sepasang.  Menghasilkan  getah  berwarna

                               kekuningan  yang  kaya  akan  nutrisi  bagi  sprema  dan  bersifat  alkali.

                               Berfungsi  untuk  menetralkan  suasana  asam  dalam  saluran  reproduksi
                               wanita suasana asam dalam saluran reproduksi wanita.

                           2.  Kelenjar  Prostat  Merupakan  kelenjar  yang  terbesar  dan  menghasilkan
                               getah putih yang bersifat asam.

                           3.   Kelenjar Cowper’s/Cowpery/Bulbourethra : merupakan kelenjar yang
                               menghasilkan  getah  berupa  lender  yang  bersifat  alkali.  Berfungsi  untuk

                               menetralkan suasana asam dalam saluran urethra.

















                                                               7
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18