Page 62 - E-MODUL TUMBUHAN OBAT TRADISIONAL DESA SARI MULYO
P. 62
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS BENGKULU
Deskripsi :
Temu ireng termasuk tumbuhan berhabitus herba dengan rimpang panjang
mencapai 16 cm dan tebal 3 cm, di bagian luar abu-abu dan mengkilap, pucuk
merah muda, bagian dalam kebiru-biruan atau biru-hijau dengan korteks putih.
Helaian daun panjangnya 50 cm, bentuk daun menjorong sampai lonjong sampai
bentuk lanset, 30-80 cm x 9-20 cm, berwarna hijau dengan bagian tertentu
keunguan- cokelat. Bunga majemuk berbentuk malai pada tunas yang tersendiri,
tangkai hijau pucat, mahkota panjang 4,5 cm, merah tua-merah muda (Hidayat,
2015).
Penggunaan :
Manfaat : Untuk mengobati batuk dan menambah nafsu makan
Bagian Yang Digunakan : Rimpang
Cara Pengolahan : Siapkan 3 ruas rimpang temu ireng, 3 bonggol lempuyang, 3
batang meniran dan 3 ruas jahe. Kemudian cuci hingga
bersih lalu digeprek dan direbus dengan air sebanyak 1,5 liter
selama 10 menit, kemudian disaring dan diminum airnya
Penggunaan : Dikonsumsi 3 x sehari
Temulawak / Curcuma xanthorrhiza
52
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Zingiberales
Famili : Zingiberacea
Genus : Curcuma
Spesies : Curcuma xanthorrhiza
Gambar 2.52 Temulawak
Deskripsi :
Temulawak termasuk tumbuhan yang berhabitus herba berbatang semu dengan
tinggi lebih dari 1 m, berwarna hijau atau cokelat gelap. Bentuk daun bundar
memanjang sampai lanset, berwarna hijau atau cokelat keunguan terang sampai
gelap. Perbungaan lateral, tangkai ramping, dan sisik berbentuk garis. Kelopak
bunga berwarna putih berbulu, panjang 8-13 mm, mahkota bunga berbentuk
tabung dengan panjang keseluruhan 4,5 cm, helaian bunga berbentuk bundar
memanjang berwarna putih dengan ujung yang berwarna merah dadu atau
merah, panjang 1,25-2cm dan lebar 1 cm (Hidayat, 2015).
Penggunaan :
Manfaat : Untuk menambah nafsu makan, anemia, batuk dan demam
Bagian Yang Digunakan : Rimpang
E-MODUL
55
STUDI ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT

