Page 48 - E-MODUL SISTEM PENCERNAAN DISCOVERY MODIFIED INQUIRY ADELA SAMHORIASTI KOMPRE
P. 48
Tabel 2.2 Klasifikasi BMI Internasional pada Orang Dewasa
Klasifikasi BMI/IMT (kg)
Underweight ( berat badan kurang) <18,5
• Severe thinnes (sangat kurus) <16,00
• Moderate thinness (kurus) 16,00-16,99
• Mild thinnes (agak kurus) 17,00-18,49
Normal 18,50-24,99
Overweight (berat badan berlebih) >25,00
• Pre-obesitas 25,0-29,9
Obesitas (kegemukan) >30,00
• Obesitas kelas 1 30,00-34,99
• Obesitas kelas 2 35,00-39,99
• Obesitas kelas 3 >40,00
Dari perhitungan BMI ini, kita juga bisa mencari berat badan sehat terendah, yaitu
dengan mengalikan angka 18,5 dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter): 18,5 x
TB. Adapun untuk mencari berat badan sehat tertinggi adalah dengan mengalikan
angka 24,9 dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter): 24,9 x TB³.
Berat badan Andri adalah 77 kg dan tingginya adalah 176 cm.
Nilai BMI Andri adalah 77/(1,76)² = 24,86 kg/m².
Berat badan sehat terendah Andri adalah 18,5 x (1,76)² =57,31 kg.
Berat badan sehat tertinggi Andri adalah 24,9 x (1,76)² = 77,13 kg.
Apabila dicocokkan dengan Tabel 2.2
maka Andri masih masuk dalam kategori normal.
Berikut ini adalah teknik penghitungan BMR dengan menggunakan rumus Harris
Benedict (1919) yang direvisi oleh Roza dan Shizgal pada 1984 karena memiliki
tingkat akurasi perhitungan yang baik.
1) BMR untuk laki-laki dewasa = 66+ (13,7 x BB dalam kg) + (5 x TB dalam cm)-
(6,8 x umur dalam tahun)
2) BMR untuk perempuan dewasa = 655 + (9,6 x BB dalam kg) + (1,8 x TB dalam
cm) (4,7 x umur dalam tahun)
3. Menu makanan seimbang
Menu sehat dan seimbang adalah menu yang terdiri atas beraneka ragam makanan
dalam jumlah dan proporsi yang sesuai sehingga memenuhi kebutuhan gizi seorang guna
pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh dan proses keludupan serta pertumbuhan dan
perkembangan di Indonesia dikenal adanya prinsip gizi seimbang dengan disajikan dalam
bentuk tumpeng gizi seimbang (Irnanigtyas dkk.,2013)
Makanan dapat disebut sebagai makanan yang baik memenuhi syarat-syarat sebagai
berikut:
a. Makanan barus higienis, artinya di dalam makanan tersebut tidak mengandung kuman-
kuman penyakit dan zat racun yang membahayakan tubuh
b. Makanan harus bergızı, artinya di dalam makanan tersebut terdapat kalori, karbohidrat,
lemak, dan protein yang cukup.
34

