Page 383 - AR PAM 2024 HIGHRES_4 Direksi
P. 383
PERUSAHAAN UMUM DAERAH AIR MINUM JAYA (PAM JAYA)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Tanggal 31 Desember 2024 dan untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut
(Dengan Perbandingan Tanggal 31 Desember 2023 dan
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut)
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)
2. INFORMASI KEBIJAKAN AKUNTANSI MATERIAL (lanjutan)
k. Aset Tetap (lanjutan)
Pada setiap akhir periode pelaporan, nilai residu, masa manfaat dan metode penyusutan aset
tetap ditelaah oleh manajemen dan jika perlu disesuaikan secara prospektif.
Aset dalam pekerjaan (ADP) dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian
dari aset tetap. Dalam ADP ini termasuk biaya-biaya yang dapat diatribusikan sebagai biaya yang
dapat dikapitalisasi sebagai aset tetap nantinya. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke
akun aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap
digunakan. ADP ini tidak disusutkan karena belum tersedia untuk digunakan.
Pengalihan dari aset tetap ke properti investasi jika aset tanah dan / atau bangunan untuk
menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau keduanya, dan tidak untuk tujuan administratif,
serta tanah yang dikuasai saat ini yang penggunaannya di masa depan belum ditentukan.
Demikian pula jika terjadi sebaliknya, lihat catatan 2, huruf j.
l. Sewa
Pada tanggal insepsi suatu kontrak, Perusahaan menilai apakah suatu kontrak merupakan, atau
mengandung sewa. Suatu kontrak merupakan atau mengandung sewa jika kontrak tersebut
memberikan hak untuk mengendalikan penggunaan suatu aset identifikasian selama suatu jangka
waktu untuk dipertukarkan dengan imbalan. Untuk menilai apakah suatu kontrak memberikan hak
untuk mengendalikan suatu aset identifikasian, Perusahaan menilai apakah:
1) Kontrak melibatkan penggunaan suatu aset identifikasian – ini dapat ditentukan secara
eksplisit atau implisit dan secara fisik dapat dibedakan atau mewakili secara substantial
seluruh kapasitas aset yang secara fisik dapat dibedakan. Jika pemasok memiliki hak
substitusi substantif, maka aset tersebut tidak teridentifikasi;
2) Perusahaan memiliki hak untuk memperoleh secara substansial seluruh manfaat ekonomis
dari penggunaan aset selama periode penggunaan; dan
3) Perusahaan memiliki hak untuk mengarahkan penggunaan aset identifikasian. Perusahaan
memiliki hak ini ketika hak pengambilan keputusan yang paling relevan untuk mengubah
bagaimana dan untuk tujuan apa aset tersebut digunakan. Dalam kondisi tertentu di mana
semua keputusan tentang bagaimana dan untuk tujuan apa aset digunakan telah ditentukan
sebelumnya, Perusahaan memiliki hak untuk mengarahkan penggunaan aset tersebut jika:
a) Perusahaan memiliki hak untuk mengoperasikan aset; atau
b) Perusahaan mendesain aset dengan cara menetapkan sebelumnya bagaimana dan untuk
tujuan apa aset akan digunakan.
Pada tanggal insepsi atau pada saat penilaian kembali suatu kontrak yang mengandung
suatu komponen sewa, Perusahaan mengalokasikan imbalan dalam kontrak ke masing-
masing komponen sewa berdasarkan harga tersendiri relatif dari komponen sewa.
21
Laporan Tahunan 2024 383 Annual Report 2024

