Page 13 - percobaan flipbook
P. 13
Indonesia sebagai salah satu bagian dari Kebijakan cyber-security yang telah dijalankan
pengembangan industri strategis. di Indonesia telah diinisiasi sejak tahun
Terkait dengan pengembangan kerjasama 2007 dengan dibentuknya Indonesia Security
internasional dalam rangka pengembangan cyber- Incident Response Team on Internet Infrastructure
security Indonesia perlu meningkatkan peran aktif adalah Tim yang ditugaskan Menteri
mendorong berbagai kesepakatan bersama yang Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk
sepakati bersama dalam ITU yang merupakan membantu pengawasan keamanan jaringan
organisasi terdepan dalam menciptakan cyber space telekomunikasi berbasis protokol internet.
yang aman bagi negara, pemerintah, masyarakat Tugas dan fungsi dari ID-SIRTII di antaranya
maupun dunia usaha. Selain itu Indonesia melakukan pemantauan, pendeteksian dini,
juga dapat mengembangkan kerjasama dengan peringatan dini terhadap ancaman dan
negara-negara anggota ITU lainnya yang memiliki gangguan pada jaringan, berkoordinasi dengan
kemampuan IT lebih baik dari Indonesia untuk pihak-pihak terkiat di dalam maupun luar
memberikan asistensi dalam upaya peningkatan negeri didalam menjalankan tugas pengamanan
sumber daya manusia, memberikan perlindungan jaringan telekomunikasi berbasis protokol
kepada penguna dari kemungkinan terjadinya internet, mengoperasikan, memelihara dan
cyber crime dan meningkatkan kebermanfaatan mengembangkan sistem database sistem ID-
internet untuk masyarakat informasi. Di samping SIRTII, menyusun katalog-katalog dan silabus
itu juga Indonesia perlu terus meningkatkan peran yang berkaitan dengan proses pengamanan
aktifnya dalam program Global Cyber security pemanfaatan jaringan, memberikan layanan
Agenda (GSA). informasi atas ancaman dan gangguan
keamanan pengamanan pemanfaatan jaringan
V. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI telekomunikasi yang berbasis protokol internet,
Indonesia saat ini tengah dalam keadaan menjadi contact point dengan lembaga terkait
mendesak cyber-security atau keamanan tentang keamanan pengamanan pemanfaatan
dunia maya karena melihat kenyataan bahwa jaringan telekomunikasi yang berbasis protokol
tingkat kejahatan di dunia maya atau cyber internet serta menyusun program kerja dalam
crime di Indonesia sudah mencapai tahap rangka melaksanakan pekerjaan yang berkaitan
memprihatinkan. Salah satu fakta yang dengan keamanan pengamanan pemanfaatan
menunjukkan cyber crime di Indonesia sudah jaringan telekomunikasi yang berbasis protokol
mengkhawatirkan adalah data CIA yang internet.
menyebutkan kerugian yang disebabkan karena Kerangka hukum cyber-security di Indonesia
tindak kejahatan dengan memanfaatkan saat ini dibangun diantaranya berdasarkan atas
maupun di dunia cyber di Indonesia telah dasar UU Informasi dan Transaksi Elektronik
mencapai 1,20% dari tingkat kerugian akibat No. 11 Tahun 2008, Peraturan Pemerintah
cyber crime yang terjadi di dunia. tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi
Dalam tataran kebijakan, penangganan Elektronik No. 82 Tahun 2012 serta surat edaran
cyber crime berbeda dengan penangganan menteri dan peraturan menteri. Secara nasional,
kejahatan lainnya. Namun berbeda dengan terdapat sejumlah permasalah terkait dengan
penangganan kejahatan lainnya, cyber-security pembangunan cyber-security yang tangguh di
membutuhkan pemikiran yang komprehensif antaranya lemahnya pemahaman penyelenggara
untuk menangganinya. Karena itu tulisan ini negara atan security terkait dengan dunia cyber
membahas dua hal yaitu: pertama, bagaimana yang memerlukan pembatasan pengunaan
kebijakan cyber-security yang telah dijalankan layanan yang servernya berada di luar negeri
di Indonesia selama ini. Kedua, bagaimana dan diperlukan adanya pengunaan secured
prospek dan tantangan bagi pengembangan system; belum adanya legalitas yang memadai
kebijakan cyber-security di Indonesia. terhadap penanganan penyerangan di dunia
Handrini Ardiyanti: Cyber security dan Tantangan Pengembangannya..... 107