Page 23 - Ensiklopedia Digital Prasasti Kedatuan Sriwijaya_Neat
P. 23
Prasasti ini ditemukan di Sungai Kedukan Bukit, yang kini berada di
Lorong Kedukan Bukit I, Kelurahan 35 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Kota
Palembang (Khairunnisa et al., 2024).
Ditulis dalam huruf Pallawa dan bahasa Melayu Kuno dalam sepuluh baris,
prasasti ini diterjemahkan pertama kali oleh Philippus Samuel van Rokkel
pada 1924. Interpretasi lebih lanjut dilakukan oleh Nicolaas Johannes Krom,
George Coedes, Poerbatjaraka, dan Louis-Charles Damais (Santun, 2013
dalam Khairunnisa et al., 2024).
Sejarawan memiliki perbedaan pendapat mengenai penanggalannya.
Rokkel dan Coedes menafsirkan tahun 605 Saka (683 M), sedangkan
Damais menyatakan 604 Saka (682 M). Penanggalan yang digunakan
dalam penelitian ini mengacu pada Louis-Charles Damais,
sebagaimana dimuat dalam buku Boechari (2018), yang lebih banyak
dirujuk oleh peneliti Sriwijaya saat ini (Boechari, 2018 dalam
Khairunnisa et al., 2024).
23