Page 37 - BUKU PENGAYAAN
P. 37

Gaya gesek ada dua yaitu:
                        •  Gaya gesek statis

                        Gaya gesek statis adalah gaya gesek yang bekerja pada benda yang diberikan gaya
                        luar (F)  ke benda yang awalnya sedang diam hingga tepat akan bergerak.


                        Rumus matematisnya:


                                                       fs = μs × N cos α

                        Ada beberapa solusi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan gaya gesek yaitu:

                        1)  Gunakan ban dengan koefisien gesek tinggi

                           Koefisien gesekan adalah nilai yang bergantung pada objek yang menyebabkan

                        gesekan.  Nilai  koefisien  gesekan  biasanya  berada  diantara  0  dan  1.  Ban  yang
                        memiliki  koefisien  gesek  tinggi  adalah  ban  yang  mempengaruhi  memiliki

                        cengkraman  yang  baik  pada  permukaan  jalan.  Sehingga  ban  dapat  koefisien
                        gesekan.

                        2)  Tingkatkan gaya normal (N) dengan distribusi berat

                           Gaya normal adalah gaya yang menekan dua benda secara bersamaan. Untuk
                        meningkatkan gesekan pada kendaraan kamu bisa menerapkan gaya normal yang

                        lebih  besar.  Hal  ini  dikarenakan  gaya  gesekan  sebanding  dengan  gaya  normal.
                        Artinya semakin besar gaya yang menekan kedua benda, maka semakin besar juga

                        gesekannya.

                        •  Gaya Gesek Kinetis:
                           Gaya gesek kinetis adalah gaya gesek yang bekerja ketika permukaan kontak

                        saling bergeser.


                        Rumus matematisnya:
                                                          fk = μk × N cos α


                        Keterangan:

                               F = Gaya gesek
                               fs = Besar gaya gesek statis (N)

                               μs = Koefisien gesek statis (N)
                               N = Gaya normal (N)

                               fk = Besar gaya gesek kinetis (N)





                                                                                                     29
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42