Page 36 - BUKU PENGAYAAN
P. 36
Keterangan:
Fd = Gaya hambat udara (N)
3
ρ = Kerapatan udara (kg/ )
V = Kecepatan kendaraan (m/s)
CD = Koefisien hambat (misalnya 0,25 -0,45 untuk sebuah mobil
A = Luas penampang kendaraan ( )
2
Sumber: Nicholas Amendolare dalam Study.com
d. Gaya dorong mesin (Fd)
Gaya dorong mesin adalah Gaya yang diberikan oleh roda penggerak kendaraan
beroda untuk mengatasi gaya hambatan. Gaya dorong merupakan gaya yang
bekerja berlawanan dengan arah gerak gaya hambat kendaraan. Supaya dapat
bergerak maju, kendaraan harus memiliki gaya dorong yang cukup untuk mengatasi
semua hambatan yang terjadi pada kendaraan.
Gambar 2.2 Gaya Hambat dan Gaya Dorong Mesin
Sumber: https://youtu.be/vs33VRsKkZc?si=xI4KogWzHD1AB-S3
Gaya dorong mesin dihasilkan melalui sistem propulsi (sistem penggerak yang
menghasilkan daya dorong) yang mempercepat massa gas ke bagian belakang
mesin. Besarnya gaya dorong mesin bergantung pada jumlah gas yang dipercepat
dan perbedaan kecepatan gas (Meliasari, 2023).
e. Gaya gesek (f)
Gaya gesek adalah gaya yang bekerja antara roda ban dan permukaan jalan,
menahan pergerakan kendaraan di jalan tikungan.
Persamaan matematisnya yaitu:
f = μ x N cos α
28